Mohon tunggu...
M Abd Rahim
M Abd Rahim Mohon Tunggu... Guru - Guru/Dai
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

GPAI SMK PGRI 1 SURABAYA, Ingin terus belajar dan memberi manfaat orang banyak (Khoirunnas Anfa'uhum Linnas)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ibu dan Guruku Melarangku Pacaran

6 November 2022   06:38 Diperbarui: 6 November 2022   20:18 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sewaktu pulang dari sekolah, Radit masih menggunakan baju putih karena sekolah mengadakan Doa bersama. Setelah mandi ia mendekat pada ibunya dan baru membuka cerita bahwa malam kemarin ia ke rumah pak Haji Nasrul. Ia menceritakan kunci rumah Pak Haji Nasrul ketinggalan di warung pak Sugi, ia bercerita hingga pulang dari rumah pak Haji

"Dit, kamu masih kelas XI. Kamu belum mendapatkan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari sekolahmu. Dan kamu juga belum kelas XII, mama khawatir sekolahmu putus ditengah jalan. Ku harap jangan berpacaran dulu."Ibu menasehatiku

"Dea kan teng pondok Bu!, nopo mungkin kulo pacaran!" Aku membela

"Kalau Dea sewaktu-waktu pulang ke rumah, apakah kamu tidak menemuinya!"

"Kata pak Sugi, kamu setiap hari ke rumahnya mengirim pisang kipas buat adiknya kan!"

"Njih, ngampunten Bu, kulo mpun terlanjur seneng kaleh Dea" 

"Pokoknya jangan!!!, jauhi Dea!" Ibu berteriak sambil matanya memerah

"Kenapa Bu, Dea juga suka sama aku. Pun orang tuanya sudah mengizinkanku bersama dia!"

"Orang tuanya juga orang terhormat,"

"Pokoknya jangan!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun