Dalam konteks demokrasi, Ilham Kauli mengingatkan pentingnya menjaga kepercayaan masyarakat. Janji-janji yang telah diucapkan, terutama terkait kesejahteraan ASN, harus ditepati. Namun, ia juga memahami bahwa kondisi keuangan daerah yang dinamis dapat mempengaruhi kemampuan pemerintah untuk memenuhi janji tersebut.
"Yang terpenting adalah komunikasi yang jujur dan terbuka. Pemerintah perlu menjelaskan secara rinci kondisi keuangan daerah, serta langkah-langkah yang diambil untuk mengatasi masalah ini. Dengan demikian, masyarakat dapat memahami dan menerima kebijakan yang diambil," jelasnya.
Dan Ilham juga menambahkan potongan akhir dari ayat Alquran pada surat An-Nahl ayat ke 91 yang berisikan untuk menepati janji-janji yang telah diucapkan diatas nama ALLAH SWT dan sesungguhnya ALLAH Maha Mengetahui apa yang telah kamu perbuat.
Selain itu, Ilham Kauli mengajak seluruh ASN untuk tetap menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan penuh dedikasi. Ia meyakini bahwa dengan kerja keras dan semangat pengabdian, ASN dapat memberikan kontribusi maksimal dalam pembangunan daerah, meskipun di tengah keterbatasan anggaran.
"Kita perlu menunjukkan bahwa kita adalah pelayan masyarakat yang tangguh dan profesional. Mari kita jadikan tantangan ini sebagai motivasi untuk meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," pungkasnya.
Dalam menghadapi situasi sulit, semangat kebersamaan dan gotong royong menjadi kunci utama. Dengan mengedepankan prinsip keadilan, transparansi, dan akuntabilitas, Kabupaten Natuna diharapkan dapat melewati masa-masa sulit ini dan terus melangkah maju dalam pembangunan daerah.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI