Mohon tunggu...
SHODIQ ASLI UMAR
SHODIQ ASLI UMAR Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Pegawai Negeri Sipil

alumni GONTOR 1993 / Anggota BKPRMI / KNPI / BKMT

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cemburuku

8 November 2013   10:20 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:27 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Buah-buah pikiranmu

Engkau tuangkan di atas

Kertas putih dengan ketulusan

Mengalir laksana sungai Karajae

Kecerdasanmu dalam merakit kata-kata

Menggelitik jiwaku menjadi cemburu

Ribuan ide dalam kelopak otakku

Tak mampu aku lukiskan

Segudang ilmu di benakku

Tak mampu aku goreskan

Sejuta gagasan bersemayam di bawah alam sadarku

Tak mampu aku ungkapkan

Deretan buku-buku aku baca

Tak mampu aku torehkan

Apakah aku bodoh

Apakah aku malas

Apakah aku lambat

Apakah aku kikir

Kata bodoh hanya bagi orang yang tak belajar

Kata malas hanya bagi orang yang tak bekerja

Kata lambat hanya bagi orang yang tak bergerak

Kata kikir hanya bagi orang yang tak memberi

Bodoh, malas, lambat dan kikir

Tak ada dalam kamus hidupku

Mungkin kegigihanku hanya dalam mimpi

Tak mampu aku wujudkan

Semangatku membakar sekujur tubuhku

Tak mampu aku salurkan

Urat-urat nadiku memompa jiwaku

Tak mampu aku rasakan

Kecerdasanku terasa hambar

Jikalau belum aku lahirkan sebuah karya

Bermakna bagi kehidupanku

Keilmuanku terasa hampa

Jikalau belum aku amalkan pengetahuanku

Bermakna bagi hari tuaku

Keikhlasanku terasa sirna

Jikalau belum aku tularkan kasih-sayangku

Bermakna bagi perasaanku

Parepare,27 / 02 / 2012

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun