Mohon tunggu...
Herlya Inda
Herlya Inda Mohon Tunggu... Administrasi - Momhomeschooler

I am the ordinary mom, love Kids, Playing, sometimes writing bout me & Kids activity and homeschooling. visit my blog at https://www.herlyaa.com/

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Mudik Tetap dilarang, Mudik Bisa Membawa Sengsara? Tapi...

16 Mei 2020   21:40 Diperbarui: 16 Mei 2020   21:53 597
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kompasianer palembang (fb kompal)

#MudikTetapDilarang

Begitulah tagar yang beredar di masyarakat untuk menjelaskan kondisi antara larangan mudik dan dibukanya kembali moda transportasi.  Bahkan #mudikbawasengsara memberitahukan bahwa usaha melakukan mudik disaat ini bisa jadi membuatmu apes karena aturan ketat dan sanksi yang diberlakukan

"Haduh, tertahan lagi nih..., Udah kelamaan di sini, banyak kerjaan yang tertunda"

Ungkapan kakak kandung saya disaat perjalanan yang dilakukan awalnya berniat untuk sekedar silaturahmi sesaat sebelum terjadi PSBB dan larangan mudik, justru saat ini tertahan tidak bisa kembali ke kota domisilinya sendiri.   

Beliau pun sesungguhnya mengalami kebingungan sementara di beberapa linimasa yang beredar ada yang bisa kembali ke kota asalnya.

Terlepas dari itu semua kejelasan mengenai pelarangan mudikpun ternyata masih menyisakan kegalauan banyak pihak.

Mudik Aman = Mudik Online

videocall (pic : idntimes)
videocall (pic : idntimes)

Mudik online, begitulah yang digaungkan sebagai solusi lanjutan dari pelarangan mudik.  Mudik online terkesan mudah dan dapat dilakukan banyak pihak mengingat perkembangan teknologi provider saat ini berlangsung cukup cepat, dan semakin pesat sejak tagar #dirumahaja populer di masyarakat.

Semua kegiatan yang dilakukan dari berbagai bidang menggunakan fasilitas internet dalam membantu kemudahan berkomunikasi hingga menentukan keputusan penting saat #workfromhome diberlakukan.  Namun apakah benar semudah itu?

Persiapan mudik online

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun