Tak pernah kutahu apa yang ada didalam pikirmu
Tak pernah kutahu apa yang ada didalam hatimu
Bagiku melihat wajahmu pantulan sinar yang akanÂ
memberikan aku cahaya dan menyiapkan aku jalan untukÂ
impian - impiankuÂ
Bapak begitu aku memanggil kata yang sering kuucapkan ketikaÂ
aku kecil dan menjadi kata yang paling sedih ketika aku dewasa
sekarang sebagai anak tertua dikeluargaku  aku megetahuiÂ
pemikiran dan perasaannyaÂ
Begitu dalamnya tanggung jawabnya kepada kami sekeluagaÂ
terkadang bukan sosok sempurna sebagai seorang tapi sangat sempurna sebagai sosokÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!