Mohon tunggu...
Lulu Safitri
Lulu Safitri Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswi PBSI, Uin Syarif Hidayatullah Jakarta

Hargai perjuangan seseorang dan teruslah semangat belajar menjadi lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Belajar dari Sikap Orang Lain dan Bertindaklah dengan Hati

14 Desember 2020   21:14 Diperbarui: 14 Desember 2020   21:26 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Belajar atau menuntut ilmu merupakan suatu kegiatan yang tidak mengenal waktu. Karena manusia diperintahkan untuk menuntut ilmu dari buaian sampai ke liang lahat. Menurut Aristo Rahardi (2003: 4), " belajar merupakan kegiatan yang terjadi pada semua orang tanpa mengenal batas usia dan berlangsung seumur hidup. Belajar juga merupakan usaha yang dilakukan seseorang melalui interaksi dengan lingkungannya untuk merubah perilakunya".

Pengertian diatas akan diperkuat dengan pendapat para ahli diantaranya menurut Hasbullah (2012) menyatakan bahwa "prestasi belajar adalah hasil akhir yang diperoleh peserta didik setelah mengalami proses belajar, dimana perubahan kemampuan, pemahaman, keterampilan dan sikap dapat diamati dan diukur". Dari situlah paham akan arti hidup yang sesungguhnya, yaitu hidup dengan penuh pembelajaran.

Dalam kehidupan bermasyarakat, manusia juga mengalami proses pembelajaran dari sikap dan tingkah laku manusia di dalam kehidupan tersebut. Biasanya, kita menjumpai beberapa orang yang memiliki sikap yang kurang baik terhadap apa yang kita berikan. Untuk menanggapi hal tersebut, yang mesti dilakukan adalah

Berbuat Baik

Teruslah berbuat baik, walaupun orang tidak menganggap kita baik. Karena seperti peribahasa: "air susu dibalas dengan air tuba", bahwa kebaikan tidak selalu dibalas dengan kebaikan. Tidak perlu membalas dengan kata-kata, gunakanlah hati sebagai pengontrol pikiran. Buktikan kepada mereka bahwa kamu mampu meraih suatu keinginan dan mendapat pencapaian yang baik.

Jangan Pedulikan Perkataannya

Di samping itu, tetaplah tersenyum dan jangan khawatir kepada orang tersebut. Berpikir ke depan untuk hal-hal positif yang akan didapatkan dari sikap sabar dan tidak peduli terhadap pendapat buruk orang lain. Biarkan mereka bertingkah seperti anak kecil yang ingin selalu menang dan egois. Jika sudah terlewat batas, kita berhak untuk bersikap dan menentangnya, agar mereka tidak lagi berbuat semena-mena atas perlakuannya yang kurang baik.

Berpikir Positif

Berpikir positif akan menjadikan individu lebih optimis menghadapi hidup dan memudahkan individu untuk beraktivitas dengan baik. Individu yang tidak mampu berpikir positif akan merasakan kesulitan dalam hidup, karena keyakinan dan konsep yang salah dan negatif mengenai hidupnya dan lingkungannya. Karena itu individu yang berpikir positif cenderung lebih optimis dalam menjalani hidup, adapun individu yang tidak berpikir positif akan sulit dalam menjalani hidup dan tentunya ini akan berdampak pada permasalahan mental bahkan fisik. Maka orang yang optimis cendeurng menunjukkan kepuasan hidup yang lebih baik (Lin dkk, 2010). Penelitian yang dilakukan oleh Busseri dan koleganya menemukan bahwa orang yang berkarakter optimis cenderung lebih positif dalam mengevaluasi kehiduapnnya. (Busseri, 2009).

Manfaat berpikir positif bagi kesehatan

Orang yang sehat mental tentunya merasakan kepuasan dalam hidupnya. Dan kepuasan hidup sangat dipengaruhi oleh persepsi individu menilai kualitas hidupnya. Berpikir negatif secara signifikan akan menambah variasivariasi unik pada depresi, stres kecemasan, rendahnya kepuasan hidup, dan rendahnya kebahagiaan. Sebaliknya, berpikir positif secara besar dan signifikan dapat menambah variasi unik pada kebahagiaan dan kepuasan hidup (Shyh, 2012). Jadi, intinya adalah menjaga kesehatan mental dengan memiliki gairah atau kepuasan hidup yang sedang dijalani akan membuat segalnya dapat terkendali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun