Pendahuluan
Pada dasarnya setiap orang ingin menjalani dan menjalani kehidupan yang sehat, tenteram, tenang dan bahagia, meskipun kemauan dan keinginan tersebut tidak selalu terwujud. Islam sebagai agama sangat memperhatikan keberadaan manusia, oleh karena itu Islam memberikan pemahaman yang sangat kuat kepada manusia tentang hidup sehat, misalnya apa itu hidup dan hidup dan kemana arahnya.
Islam adalah agama yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia, mengatur kesejahteraan di muka bumi untuk menuju kebahagiaan di dunia dan akhirat. Salah satu penunjang kebahagian tersebut adalah dengan memiliki tubuh yang sehat, sehingga dengannya kita dapat beribadah dengan lebih baik kepada Allah. Islam memandang kesehatan (baik jasmani maupun rohani) sebagai hal yang sangat penting dan menempatkannya sebagai kenikmatan kedua setelah iman. Selain itu, Islam sebagai agama yang lengkap dan sempurna, menetapkan prinsip-prinsip menjaga keseimbangan tubuh manusia. Begitu pula dalam agama semua aspek kehidupan selalu diatur, mulai dari hal-hal besar seperti ibadah, makan sehat, puasa, bekerja hingga hal-hal kecil sehari-hari seperti berpakaian, memakai sandal, keluar rumah dan sebagainya.
Salah satu cara menjaga kesehatan dalam Islam adalah menjaga kebersihan dan rutin melakukan wudhu dan mandi setiap hari bagi setiap muslim. Kesehatan adalah kata yang abstrak, pengertiannya sukar dirumuskan secara konkret. Pendekatan yang lebih mudah dalam memahami arti lawan dari kesehatan itu sendiri. Lawan dari kesehatan adalah penyakit. Penyakit adalah definisi yang meliputi: penyebab, gejala atau gambaran klinis serta perubahan fisik yang terlihat, disebut gejala klinis atau perubahan yang diamati di laboratorium, seperti gula darah, perubahan susunan sel-sel darah merah, perubahan jumlah atau komponen kencing, kotoran, dan sebagainya.
Kesehatan merupakan salah satu faktor terpenting dalam kehidupan manusia, karena dalam kondisi sehat seseorang dapat dengan nyaman melakukan aktivitas dan melakukan banyak kebaikan yang bermanfaat bagi orang lain. Padahal manusia adalah makhluk yang kompleks yang terdiri dari unsur fisik, psikis, sosial dan spiritual. Oleh karena itu, seseorang mengalami sakit maka seharusnya segera diperiksa dan dilakukan penyembuhan secara menyeluruh. Di mana setiap komponen dalam diri manusia saling mendukung terbentuknya manusia yang sehat secara utuh. Manusia yang sehat bukanlah manusia yang sehat dalam konteks psikisnya saja namun terbebas dari penyakit fisik juga.
Kesimpulannya, bahwa setiap manusia menginginkan sebuah kehidupan yang sehat. Di mana dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, manusia dapat beraktifitas dengan semestinya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masing-masing. Maka dari itu, penting bagi kita menjaga kebersihan guna menjaga kesehatan tubuh. Pembahasan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang peran agama dalam kesehatan agar kita dapat menerapkan dalam kehidupan.
Pembahasan
Islam adalah agama universal yang ajaran-ajarannya berlaku pada semua tempat dan sepanjang zaman. Sebagai agama wahyu, Islam mengatur seluruh aspek kehidupan duniawi dan ukhrowi termasuk mengenai bagaimana manusia menjaga kebersihan. Dalam sumber ajaran Islam yaitu Al-Qur’an dan Al-Sunnah diterangkan bagaimana ajaran Islam menyoroti masalah kebersihan dan kesehatan. Hal ini menunjukan bahwa anjuran-anjuran untuk menjaga kebersihan dan kesehatan bukanlah hal baru dalam Islam, karena sebagai agama yang menjadi rahmat bagi sekalian alam, Islam tidak akan membiarkan manusia merusak atau mengotori lingkungan sekitarnya. Karena itu, Islam merupakan ajaran yang menciptakan keselamatan, ketentraman dan kebahagiaan bagi semua makhluk Tuhan di alam semesta ini.
Islam juga memegang prinsip 'kebersihan sebagian dari iman' yaitu sesuai dengan ajaran Islam, umat muslim dianjurkan untuk senantiasa menjaga kebersihan. Itu karena kebersihan, kesucian, dan keindahan merupakan sesuatu yang disukai oleh Allah SWT. Tidak hanya itu kebersihan juga berhubungan erat dengan kesehatan, bagaimana kita menjaga kebersihan diri dan kebersihan lingkungan memiliki pengaruh besar terhadap kesehatan tubuh kita. Oleh sebab itu, menjaga kebersihan sama pentingannya dengan menjaga kesehatan diri.
Definisi sehat merupakan keadaan dimana tubuh kita terbebas dari penyakit, serta keadaan yang sejahtera dalam diri kita baik keadaan mental, fisik, dan sosial. Dikatakan sehat secara jasmani adalah suatu keadaan di mana bentuk fisik dan faalnya tidak mengalami gangguan sehingga memung kinkan berkembangnya mental atau psikologis dan sosial untuk dapat melaksanakan kegiatan sehari-hari dengan normal. Jasmani sehat juga termasuk indikasi hidup sehat alami. Cirinya antara lain persoalan biologis dan fisiknya sehat. Biologis sehat jika jasmaninya sehat,seperti pola makan dan kebiasaannya untuk mendukung kelangsungan hidupnya (bukan hidup untuk makan), manajemen tidur dan istirahatnya untuk mengembalikan tenaga, pembuangan kotoran dari tubuh, dan menjaga berat badan agar ideal. Fisik sehat jika jasmaninya sehat, seperti menjaga pernafasan agar baik, jantung sehat, otot lentur dengan gerak, dan tulang yang kuat dengan olahraga.
Dalam terminologi Islam, masalah yang berhubungan dengan kebersihan disebut dengan al-thaharah. Dari sisi pandang kebersihan dan kesehatan al-thaharah merupakan salah satu bentuk upaya preventif, berguna untuk menghindari penyebaran berbagai jenis kuman dan bakteri yang dapat menyebarkan penyakit.
Menurut Yususf Al-Qardhawi kebersihan adalah salah satu unsur penting dalam perilaku beradab. Islam mengaggap kebersihan sebagai suatu sistem peradaban dalam ibadah. Karena itu, kebersihan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari seorang muslim. Contoh konkritnya yaitu dalam hal shalat, seorang muslim tidak sah shalatnya jika ia melaksanakan shalat dalam keadaan berhadas dan di tempat yang kotor.
Di dalam Al-Qur’an menyebutkan macam-macam penyakit hati yang menimpa manusia. Selain itu ia juga telah mengajarkan kepada manusia agar tetap melestarikan lingkungan dan menjaga kebersihan tempat tinggal supaya tidak menjadi sarang kuman dan bakteri. Al-Qur’an juga menghimbau untuk menjauhi makanan dan minuman yang mengandung penyakit dan ia juga memberitahu tata cara mengobati diri kita ketika sakit. Mengingat Al-Qur’an membantu manusia di bidang ini sehingga Al-Qur’an menyebut dirinya sebagai “penyembuh penyakit”, yang oleh kaum muslimin diartikan sebagai petunjuk yang akan membawa manusia kepada kesehatan spiritual, psikologis, dan fisik.
Meskipun Al-Qur’an bukanlah buku kesehatan, akan tetapi Al-Qur’an adalah kitab petunjuk bagi manusia agar selamat baik di dunia maupun di akhirat dan salah satu petunjuk itu adalah petunjuk untuk menjalani hidup sehat sehingga bisa beraktivitas dan menjalankan ibadah dengan benar. Hal ini menjadikan agama berperan penting dalam kesehatan manusia.
Penutup
Islam merupakan agama yang mengatur segala aspek kehidupan manusia salah satunya yaitu kebersihan dan kesehatan tubuh. Bahkan hadis mengatakan kebersihan merupakan sebagian dari iman. Islam mengaggap kebersihan sebagai suatu sistem peradaban dalam ibadah. Di dalam Al-Qur’an telah dijelaskan cara menjaga kesehatan mulai dari menghindari makanan dan minuman yang mengandung penyakit, menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Hal tersebut dapat kita ketahui jika agama sangat berperan penting dalam kesehatan tubuh manusia dari beberapa ajaran yang telah disampaikan.
