Mohon tunggu...
Lolita Novia Putri
Lolita Novia Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa D3 Keperawatan Fakultas Keperawatan dan Kebidanan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bahasa Gaul Jadi Bumbu Keakraban Bagi Mahasiswa

14 Desember 2023   01:21 Diperbarui: 14 Desember 2023   01:45 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Lolita Novia Putri 

Mahasiswa Program Studi D3 Keperawatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Abstrak

Bahasa merupakan perkataan yang diucapkan dan memiliki makna didalamnya. Bahasa digunakan sebagai alat komunikasi paling utama dan mendasar. Dengan bahasa manusia dapat memahami apa yang dimaksud. Didalam kehidupan terdapat banyak sekali, dan diseluruh dunia saat ini terdapat lebih dari 7000 bahasa yang diketahui. Penggunaan bahasa akan menyesuaikan dimana dan bagaimana orang akan menggunakannnya. Seiring perkembangan zaman jumlah bahasa yang ada di dunia terus bertambah walaupun bukan menjadi bahasa yang resmi. Luasnya pengertian bahasa membuat eksistensi bahasa menjadi sangat mudah untuk dibuat. Di Indonesia saat ini telah berada di era modern dan digitalisasi. Perkembangan zaman tersebut memengaruhi gaya hidup dan budaya yang ada di masyarakat. Saat ini muncul istilah "gaul" di tengah mobilitas dan kehidupan para generasi muda. Istilah gaul dapat ditujukan pada gaya hidup, gaya berpakaian, hingga gaya berbicara (bahasa). Gaul merupakan sebutan yang berkembang di masyarakat dengan artian mengikuti zaman modern. Sehingga apapun yang bersangkutan dengan budaya dan mengikuti perkembangan zaman maka dapat dikatakan sebagai hal gaul.

Kata Kunci : Bahasa, Gaul, Gaya hidup, Pergaulan

Abstract

Language is spoken words that have meaning in them. Language is used as the most important and basic means of communication. With language humans can understand what is meant. In life there are many, and throughout the world today there are more than 7000 known languages. The use of language will depend on where and how people will use it. As time goes by, the number of languages in the world continues to increase, even though they are not official languages. The broad understanding of language makes the existence of language very easy to create. Indonesia is currently in the modern and digital era. The developments of this era influenced the lifestyle and culture in society. Currently, the term "slang" appears amidst the mobility and lives of the younger generation. Slang terms can refer to lifestyle, clothing style, or speaking style (language). Slang is a term that has developed in society with the meaning of following modern times. So anything that is related to culture and keeping up with the times can be said to be slang.

Keyword : Language, Slang, Association

Bahasa Gaul Sebagai Bumbu Keakraban Mahasiswa

Mahasiswa adalah sebutan bagi orang yang sedang menmpuh pendidikan di perguruan tinggi. Saat ini mahasiswa didominasi oleh para generasi muda atau yang lebih spesifik adalah Generasi Z. Generasi ini hidup ditengah zaman yang sedang berada pada masa modern dan digitalisasi. Sebagai generasi yang tergolong masih berusia sangat muda pastinya memerlukan pergaulan dan pertemanan sebagai salah satu faktor penunjang dalam kehidupan. Pergaulan dan pertemanan bisa saja membawa keberbagai arah sesuai dengan bagaimana pergaulan atau pertemanan tersebut berjalan, apakah ke arah yang positif atau negatif. Di sisi lain, pertemanan dan pergaulan masih dianggap sebagai hal untuk bersenang -- senang selayaknya makhluk sosial.

Dalam pergaulan dan pertemanan di kalangan mahasiswa tentunya sangat diperlukan karena dalam sebuah perkuliahan pasti terdapat tugas dan pekerjaan yang memerlukan kelompok, sehingga jika tidak memiliki pergaulan dan pertemanan maka mahasiswa akan mengalami kesulitan dalam hal ini. Selain itu, [ertemanan dan pergaulan juga menjadi salah satu tujuan mahasiswa untuk mencari kesenangan. Banyak hal yang dapat dilakukan untuk menciptakan pertemanan dan pergaulan. Bisa saja melalui kesamaan hobi, kesamaan tempat beraktivitas, maupun timbulnya rasa kecocokan untuk membangun hubungan pertemanan.

Jika sebuah pergaulan dan pertemanan sangat mudah untuk diciptakan, maka tugas selanjutnya adalah untuk menjaga hubungan tersebut agar menjadi lebih dekat dan akrab. Keakraban dalam sebuah hubungan ini sangatlah diperlukan agar tidak timbul sebuah konflik atau ketidakcocokan yang kemudian berujung dengan perselisihan. Untuk menjaga hubungan tetap berada dalam lingkarang keakraban maka terdapat banyak cara, salah satunya adalah menjaga kualitas komunikasi. Komunikasi adalah interaksi sesama yang didalamnya bertujuan untuk menyampaikan maksud antara satu dengan lainnya. Dalam komunikasi tentunya memerlukan media yang mudah untuk dipahami, salah satunya bahasa.

Bahasa yang digunakan oleh mahasiswa memanglah bahasa Indonesia atau bahasa lokal sesuai dengan asal masing -- masing atau menyesuaikan tempat mereka berada. Tetapi dalam sebuah pergaulan dan pertemanan kalangan mahasiswa mereka kerap membuat bahasa -- bahasa yang lebih mudah dipahami anatara satu dengan lainnya. Hal ini juga sesuai dengan konsep bahasa dan perkembangan zaman. Di era digitalisasi saat ini, maka akan semakin mudah untuk memperoleh dan menyebarluaskan sebuah informasi.

Saat ini komunikasi sangat mudah untuk dilakukan. Dengan menggunakan media sosial yang ada mahasiswa dapat dengan sangat mudah untuk menjalin komunikasi. Sesuai dengan keadaan yang ada, bahwasannya sebagian besar mahasiswa menjalin hubungan pertemanan untuk mendapatkan kebahagiaan maka mereka akan membuat bahasa -- bahasa yang dianggap lebih "gaul" dan cocok dengan genearasi mereka. Bahasa gaul sendiri lahir dari gaya hidup masyarakat. Namun lahirnya bahasa gaul sendiri bertujuan agar hubungan pertemanan dan pergaulan terasa lebih akrab. Mengapa demikian?

Mahasiswa yang umumnya adalah generasi muda mereka memerlukan hal -- hal baru yang dianggap mengikuti zaman. Rasa gengsi dan ingin berada di masa terbaru membuat mereka memiliki kemauan untuk mempelajari segala sesuatu yang baru. Bahasa gaul dianggap menjadi sesuatu yang baru bagi mahasiswa sehingga mereka akan mempelajari dan menerapkannya dalam kehidupan sehari -- hari. Dalam kehidupan kampusnya yang juga beriringan dengan intensitas bertemu teman yang semakin tinggi, maka mereka juga akan semakin sering manggunakan bahasa gaul ini. Mahasiswa akan berusaha menciptakan suasana pertemanan yang lebih menyenangkan dan hangat melalui hal -- hal yang dianggap seru atau lucu.

Penggunaan bahasa gaul menjadi salah satu bumbu bagi mahasiswa untuk lebih mengakrabkan diri dengan para temannya. Ada beberapa tujuan penggunaan bahasa gaul bagi mahasiswa yaitu.

  • Mewarnai percakapan.

Dalam melakukan percakapan pastinya memerlukan sesuatu yang mebuat percakapan tersebut menarik. Dalam percakapan santai biasanya mahasiswa pasti akan menggunakan bahasa gaul, hal ini bertujuan untuk memberikan kesan menarik dan berwarna.

  • Mempersingkat pesan.

Tidak hanya sebagai bahasa baru yang bersifat menghibur dan pendorong keikutsertaan dalam perkembangan zaman, namun terdapat beberapa bahasa gaul yang digunakan sebagai bahasa singkatan sehingga di era digitalisasi saat ini, dimana kita dapat mengirim pesan melalui media sosial maka mahasiswa akan menggunakan bahasa gaul yang bermakna menyingkat agar pesan yang mereka kirimkan tidak terlalu panjang.

  • Pengganti kata sebenarnya.

Terdapat bahasa gaul yang sifatnya mengganti dari satu kata aslinya. Fakta yang terjadi saat ini, para mahasiswa biasanya menggunakan bahasa gaul yang seperti ini untuk memperhalus sebuah kata yang mereka anggap kasar atau tabu. Sehingga bagi pendengar atau teman interaksinya tidak akan merasa tersinggung. Selain itu, bahasa dengan sifat pengganti biasanya akan lebih mudah bertambah, hal ini seiring dengan bagaimana sebuah pergaulan memaknai sesuatu.

  • Tolak ukur penilaian .

Bahasa gaul juga digunakan sebagai tolak ukur dalam sebuah pertemanan. Biasanya para mahasiswa atau generasi muda akan menilai cara berbicara lawannya melalui bahasa yang digunakan. Semakin gaul bahasa yang digunakan, maka mereka akan menganggap orang tersebut adalah orang yang asik dan mengikuti trend. Bahkan terkadang cara berbicara seseorang juga akan menggambarkan intelektualnya. Yang sedang terjadi saat ini, mahasiswa atau generasi muda akan menilai seseorang berintelektual jika bahasa yang digunakan bercampur dengan bahasa gaul atau bahasa Inggris.

  • Menambah keakraban.

Biasanya semakin banyak bahasa gaul yang digunakan bahkan diciptakan dalam sebuah pertemanan atau pergaulan, maka akan semakit akrab hubungan tersebut. Selain itu, bahasa gaul juga digunakan agar percakapan yang dilakukan tidak terasa membosankan.

Dari tujuan penggunaan bahasa gaul yang telah disebutkan, bahasa gaul memiliku kegunaan yang fleksibel sehingga dapat digunakan dalam kehidupan sehari -- hari. Mahasiswa atau generasi muda juga akan merasa lebih nyaman untuk melakukan sebuah percakapan atau komunikasi jika diselipkan dengan bahasa gaul. Namun perlu di ingat ada batasan dan kekurangan dalam penggunaan bahasa gaul, diantaranya,

  • Tidak dapat digunakan dalam forum resmi.

Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa dalam sebuah pertemuan atau forum yang bersifat resmi, maka kita juga harus menggunakan bahasa yang resmi, baik bahasa nasional maupun bahasa internasional yang baik dan benar.

  • Tidak dapat digunakan dalam karya tulis ilmiah.

Sesuai dengan sistematis penulisan karya tulis ilmiah, bahasa yang digunakan haruslah bahasa Indonesia yang baik dan benar.

  • Penggunaan yang berlebihan .

Walaupun bahasa gaul dianggap sebagai bahasa yang asik dan sebagai bumbu dalam sebuah percakapan, namun jika bahasa gaul digunakan terlalu berlebihan maka akan menjadi hal yang membosankan. Bahkan dalam beberapa kasus orang yang menggunakan bahasa gaul terlalu berlebihan akan mendapatkan penilaian yang negatif, sehingga bahasa gaul harus ditempatkan dan digunakan sesuai makna dan tidak berlebihan.

  • Tidak dipahami semua orang.

Walaupun saat ini kita dapat mengakses informasi dengan sangat mudah, nyatanya bahasa gaulu masih belum bisa dipahami oleh semua orang. Mudahnya pertambahan bahasa gaul membuat orang akan kesusahan memahami bahasa -- bahasa yang baru, karena pada umumnya Sebagian besar pengguna bahasa gaul adalah generasi muda.

Dalam konteks penulisan karya tulis ini, penulis beranggapan bahwa fungsi dan kekurangan dari bahasa gaul dapat ditentukan tergantung dengan dimana dan dengan siapa bahasa tersebut digunakan. Di kalangan mahasiswa bahasa gaul bukan lagi sebagai bahasa yang perlu dipikirkan untuk digunakan, bahkan terkadang mahasiswa sangat terbiasa menggunakan bahasa gaul sehingga terkadang timbul permasalahan mereka tidak tahu arti sebenarnya dari bahasa gaul yang mereka gunakan, atau lebih sederhananya adalah mereka paham bahasa gaul yang digunakan namun tidak dengan makna sebenarnya jika diartikan dalam bahasa Indonesia. Dan hingga saat ini, ada bahasa gaul yang sampai diresmikan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Hal ini membuktikan bahwa eksistensi bahasa gaul di masyarakat sudahlah sangat dekat.

Kesimpulan 

Bahasa gaul memang menjadi bahasa yang sangat dekat dalam kehidupan mahasiswa. Mudahnya penggunaan dan penambahan bahasa gaul membuat bahasa ini cocok digunakan dalam hubungan pertemanan agar menjadi lebih akrab. Di sisi lain bahasa gaul juga harus ditempatkan pada posisi yang sesuai dengan kondisi yang terjadi. Walaupun bahasa gaul sudah menjadi bahasa sehari -- hari mahasiswa, namun mereka juga harus tetap memahami bahasa utama yang harus digunakan adalah bahasa Indonesia, karena pada kondisi dan kedudukan tertentu bahasa gaul tidak dapat digunakan. Jika digunakan dalam konteks informal, maka sah -- sah saja bahasa ini digunakan. Dalam menggunakan dan mempelajari bahasa gaul, para mahasiswa dan masyarakat juga harus paham dengan makna sebenarnya yang diartikan dalam bahasa Indonesia agar kedudukan bahasa Indonesia tidak akan tergeser dengan bahasa gaul dalam kehidupan sehari -- hari.

Ucapan Terima Kasih 

  • Tuhan Yang Maha Esa, karena atas izinnya penulis dapat menyelesaikan artikel ini.
  • Orang Tua, karena telah mendukung penulis dalam menyelesaikan artikel ini.
  • Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, sebagai wadah bagi penulis untuk mengembangkan pengetahuan sebagai bahan pemikiran dalam penulisan artikel.
  • Dr. H. Syamsul Ghufron, M.Si, selaku dosen pengampu yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis.
  • Abhinaya Aziz Wibowo, karena telah membantu dan mendukung penulis dalam penyelesaian artikel ini.

Daftar Pustaka

Tim detikEdu, 2023 Agu 7. Daftar 10 Negara dengan Bahasa Terbanyak di Dunia, Indonesia Urutan Berapa?. detikSumut. Berita. [diakses 14 Desember 2023]. https://www.detik.com/sumut/berita/d-6863581/daftar-10-negara-dengan-bahasa-terbanyak-di-dunia-indonesia-urutan-berapa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun