Mohon tunggu...
Little12 Angella
Little12 Angella Mohon Tunggu... no job -

membantu sesama pejuang.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pelindo III Terus Abaikan UU Negara

27 Desember 2016   21:17 Diperbarui: 27 Desember 2016   21:24 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertemuan tersebut tidak menghasilkan penyelesaian antara Pelindo III dan eks pemagang (Calpeg) Pelindo III, karena Direktur PPHI menutup pertemuan selang sepuluh (10) menit setelah dibuka. Pihak Pelindo III (M. Fatkhurroji) keberatan atas kehadiran seorang Staf Ahli dari DPR RI, padahal Peraturan di Kementerian Ketenagakerjaan RI memperbolehkan kehadiran staf ahli DPR RI.

Setelah pertemuan ditutup secara resmi oleh Direktur PPHI, salah seorang staf dari Ditjen PHI memprakarsai pertemuan informal antara Pelindo III dan eks pemagang Pelindo III (Calpeg). Yang pada intinya, Pelindo III mengklarifikasi bahwa :

1. Pelindo III menyatakan bahwa pemagangan 86 pemagang (calpeg) ini adalah rekrutan BUMN Pelindo III.

2. Pelindo III mengatakan Mekanisme Perekrutan sesuai dengan yang tergambar dalam bagan/flowchart 

flowchart
flowchart
3. Pelindo III mengakui bahwa dalam mekanisme perekrutan tersebut tidak dilakukan secara tuntas sampai ada keputusan LULUS atau TIDAK LULUS

4. Pelindo III melakukan kebijakan pada point tiga (3), karena beralasan bahwa kondisi keuangan Pelindo III sedang mengalami penurunan.

5. Karena alasan pada point empat (4), akhirnya Pelindo III memilih mengalihkan Calpeg Pelindo III ini ke PT. PDS sebagai satu-satunya solusi dengan dalih lebih efisien dan rasa tanggung jawab.

Khusus pada point empat (4) di atas, pada faktanya :

1. Kondisi keuangan Pelindo III dalam kondisi yang stabil

  Bahkan Laba Bersih Pelindo III tumbuh sekitar 172 %

  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun