Lalu, Haruskah Kita Khawatir Menjadi Dewasa?
Tentu tidak.
Lelah Itu Wajar, Tapi Jangan Sendiri Terus
Anak muda zaman sekarang bukan generasi lemah. Justru mereka generasi yang berani bermimpi, terbuka terhadap perubahan, dan belajar adaptif dalam dunia yang terus bergerak.
Tapi dalam keberanian itu, mereka juga manusia. Mereka bisa lelah, goyah, bahkan takut. Dan itu bukan dosa. Yang penting adalah tidak menyerah. Selalu ada jalan untuk memperbaiki, mengistirahatkan diri, dan bangkit lagi.
Jadi, kalau kamu merasa belum siap jadi dewasa, atau lelah jadi "orang dewasa", percayalah kamu tidak sendiri. Banyak yang juga merasa sama. Kita sedang belajar bersama-sama, pelan-pelan dan itu tidak apa-apa.
 Yang perlu kita lakukan adalah mengubah cara pandang:
Validasi perasaan lelah itu penting. Kita tidak harus selalu kuat. Mengakui bahwa kita capek, bingung, atau takut adalah langkah awal untuk pulih.
Kurangi membandingkan diri. Fokus pada proses dan bukan hasil orang lain. Setiap orang punya waktu dan jalannya masing-masing.
Cari support system. Teman yang bisa mendengar, komunitas yang mendukung, atau profesional seperti psikolog bisa jadi pelampung saat mental kita mulai tenggelam.
Berhenti menuntut diri sempurna. Kegagalan adalah bagian dari pertumbuhan. Kita tidak harus tahu segalanya, cukup mau belajar.
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!