Mohon tunggu...
Muhammad Lintang Kumoro Jati
Muhammad Lintang Kumoro Jati Mohon Tunggu... mahasiswa ilmu komunikasi UIN SUKA [24107030134]

langit sebagai atap rumahku YEEEEE INFJ BOYS

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Menjadi Dewasa Tapi Belum Siap:Kenapa Anak Mudah Lelah

13 Juni 2025   22:10 Diperbarui: 13 Juni 2025   19:17 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber lintang kumoro jati

Lalu, Haruskah Kita Khawatir Menjadi Dewasa?

Tentu tidak.

Lelah Itu Wajar, Tapi Jangan Sendiri Terus

Anak muda zaman sekarang bukan generasi lemah. Justru mereka generasi yang berani bermimpi, terbuka terhadap perubahan, dan belajar adaptif dalam dunia yang terus bergerak.

Tapi dalam keberanian itu, mereka juga manusia. Mereka bisa lelah, goyah, bahkan takut. Dan itu bukan dosa. Yang penting adalah tidak menyerah. Selalu ada jalan untuk memperbaiki, mengistirahatkan diri, dan bangkit lagi.

Jadi, kalau kamu merasa belum siap jadi dewasa, atau lelah jadi "orang dewasa", percayalah kamu tidak sendiri. Banyak yang juga merasa sama. Kita sedang belajar bersama-sama, pelan-pelan  dan itu tidak apa-apa.

 Yang perlu kita lakukan adalah mengubah cara pandang:

  • Validasi perasaan lelah itu penting. Kita tidak harus selalu kuat. Mengakui bahwa kita capek, bingung, atau takut adalah langkah awal untuk pulih.

  • Kurangi membandingkan diri. Fokus pada proses dan bukan hasil orang lain. Setiap orang punya waktu dan jalannya masing-masing.

  • Cari support system. Teman yang bisa mendengar, komunitas yang mendukung, atau profesional seperti psikolog bisa jadi pelampung saat mental kita mulai tenggelam.

  • Berhenti menuntut diri sempurna. Kegagalan adalah bagian dari pertumbuhan. Kita tidak harus tahu segalanya, cukup mau belajar.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
    Lihat Lyfe Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun