kehidupan sehari-hari.
PEMBAHASAN
Pengertian Pluralisme
Moqsith menjelaskan bahwa kata "pluralisme" berasal dari bahasa Inggris, pluralism. Kata ini
diduga berasal dari bahasa Latin, plures, yang berarti beberapa dengan implikasi perbedaan. Dari asalusul kata ini diketahui bahwa pluralisme agama, menurutnya tidak menghendaki keseragaman bentuk
agama. Sebab, ketika keseragaman sudah terjadi, maka tidak ada lagi pluralitas agama (religious
plurality). Ia menegaskan bahwa keseragaman itu sesuatu yang mustahil karena Allah sendiri menjelaskan bahwa sekiranya Tuhanmu berkehendak niscaya kalian akan dijadikan dalam satu umat.
Di samping itu, menurutnya,pluralisme agama tidak identik dengan model beragama secara eklektik,
yaitu mengambil bagian-bagian tertentu dalam suatu agama dan membuang sebagiannya untuk
kemudian mengambilbagian yang lain dalam agama lain dan membuang bagian yang tak relevan dari
agama yang lain itu.1