Desa Kampil, Kec. Wiradesa, Kab. Pekalongan (10/02/2025). Informasi terhadap potensi suatu wilayah merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk dapat menciptakan perencanaan tata ruang yang efektif dan berkelanjutan. Salah satu mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro Tahun 2025 memiliki program kerja untuk memetakan potensi dari setiap dusun di Desa Kampil, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan sebagai salah satu profil desa. Program kerja ini dilakukan oleh Lidya Annisa Putri, mahasiswa KKN UNDIP dari Fakultas Teknik Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota.
Proses awal dalam pembuatan peta dimulai dengan pengumpulan data terkait potensi dari setiap dusun dilakukan dengan survei melalui google maps. Selain itu untuk data yang didapatkan dari google maps dilakukan memvalidasi data melalui survei secara langsung di setiap dusun dan wawancara terhadap stakeholder terkait yaitu perangkat desa serta ketua dusun. Informasi yang didapatkan dari stakeholder terkait mulai dari batas setiap RT, batas dusun, potensi pertanian, hingga potensi UMKM. Data yang telah terkumpul diolah menggunakan salah satu software pemetaan yaitu QGIS untuk selanjutnya divisualisasikan dalam bentuk peta
Tujuan dari pembuatan peta potensi setiap dusun ini sebagai salah satu profil desa yang divisualisasikan secara spasial. Dengan adanya visualisasi potensi ini diharapkan pemerintah dapat mengenal karakteristik dari potensi yang ada secara optimal sehingga dapat memudahkan pemerintahan dalam menentukan prioritas perencanaan tata ruang berdasarkan potensi dari setiap dusun secara optimal.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
