Mohon tunggu...
Lidia
Lidia Mohon Tunggu... Bidan - Penulis pemula yang beberapa karyanya dimuat media. FLP Ranting Unismuh Makassar.

Puisi adalah nyawa bagi katakata yang takut bersuara

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terbakar

24 Mei 2019   17:00 Diperbarui: 24 Mei 2019   17:38 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Api berkobar-kobar 

Ketika percikan cemburu 

Terburu-buru hidup

Membakar sebilah sabar

dalam dada.


Seharusnya tak ada bara

Seharusnya kau setia

Seharusnya dusta tak bermukim

Seperti asap berkepul-kepul

Seharusnya aku tahu lebih dulu

Dan kita

Tak mungkin bersama.


Parepare, 03 Mei 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun