Ada rintihan tak terdengar
Ada bau anyir yang menampar
Bekas tapak dijalan setapak
Serta sayap-sayap tak berkepak
Kemana sayapku? Kemana sayapmu? Kemana sayap mereka?
Ohhh dewa, tak lagi aku dapat terbang meraih asa
Sebab mereka para penguasa bagaskara
Mematahkan asa tanpa rasa terpaksa.
Aku berdiri dibatas garis yang kemarin kau janjikan
Hai penguasa yang menjijikkan
Hai penguasa yang menjijikkan
Keluhku kau terlantarkan, tangis mereka tak kau dengarkan,
Rupanya hatimu serupa setan.
Air mata mereka serupa cambukan di jantungku
Namun kau memilih tuli
Tuli pada setiap isak tangis yang menggema
Namun kau memilih buta
Buta pada mereka yang menyungkur tanah
Rupanya hatimu serupa setan
Jember, 15 Februari 2018
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!