Mohon tunggu...
Lita Istiyanti
Lita Istiyanti Mohon Tunggu... Aktifis air, sanitasi dan lingkungan

Love what you do, Do what you love

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Demam Lomba Lari : Saatnya Bijak Berlari, bukan Sekedar Ikutan Trend

21 September 2025   16:35 Diperbarui: 21 September 2025   16:35 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perhatikan asupan gizi dan istirahat agar tubuh lebih cepat pulih.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Lari untuk Bahagia, Bukan Tertekan

Olahraga, termasuk lari, bertujuan untuk meningkatkan hormon endorfin---sering disebut hormon bahagia. Jika justru menimbulkan stres, kelelahan berlebihan, atau cedera, maka tujuan sehat tidak tercapai. Karena itu, penting untuk memilih jenis dan porsi olahraga sesuai kemampuan tubuh, bukan sekadar ikut-ikutan tren atau gengsi pamer medali.

Lari Sebagai Cara Menurunkan Berat Badan

Selain menyehatkan, banyak orang memilih lari untuk menurunkan berat badan. Memang benar, lari termasuk olahraga high impact yang membakar kalori cukup besar. Namun, ada beberapa hal yang harus dipahami agar hasilnya efektif dan tetap sehat:

  1. Kombinasikan intensitas
    Jangan hanya lari dengan kecepatan konstan. Kombinasikan dengan latihan interval---misalnya 1 menit lari cepat, 2 menit lari pelan---untuk membakar kalori lebih banyak.

  2. Perhatikan durasi dan frekuensi
    Untuk tujuan penurunan berat badan, usahakan lari minimal 30 menit, 3--5 kali seminggu. Namun, jika baru mulai, jangan memaksakan diri. Mulailah dari 15--20 menit, lalu tingkatkan perlahan.

  3. Jangan abaikan pola makan
    Lari tanpa menjaga pola makan tidak akan efektif menurunkan berat badan. Pastikan kalori yang masuk tidak lebih banyak dari kalori yang terbakar. Pilih makanan tinggi protein, serat, dan rendah gula.

  4. Istirahat sama pentingnya
    Saat istirahat, tubuh memperbaiki otot dan metabolisme tetap bekerja. Tidur cukup 7--8 jam per malam akan membuat hasil lari lebih optimal.

  5. Gunakan teknologi sebagai motivasi
    Aplikasi pelacak lari atau jam pintar bisa membantu menghitung jarak, kalori terbakar, hingga detak jantung. Data ini bisa menjadi penyemangat sekaligus panduan agar tidak berlebihan.

  6. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Healthy Selengkapnya
    Lihat Healthy Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun