Mohon tunggu...
Laurensius Alvin
Laurensius Alvin Mohon Tunggu... Lainnya - Laurensius Novian Alvin

Saya adalah seorang mahasiswa di Universitas Atmajaya Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pentingnya Teks, Gambar, dan Video Dalam Jurnalisme Multimedia

26 Oktober 2021   04:17 Diperbarui: 26 Oktober 2021   04:39 987
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jurnalisme multimedia adalah sebuah jurnalisme yang terdiri gabungan media, minimal berjumlah 3 media. Media yang dimaksud adalah video, teks, gambar, animasi, audio, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Jurnalisme multimedia sangat berbeda dengan jurnalisme yang lainnya, karena jurnalisme multimedia cenderung memiliki konten yang interaktif, sehingga masyarakat akan lebih tertarik. Jurnalisme multimedia pada saat ini telah berkembang pesat, khususnya pada media digital.

Pada saat ini kita dapat mengakses jurnalisme multimedia melalui portal berita yang tersedia di internet. Dengan begitu kita dapat menikmati konten di mana saja dan kapan saja, bahkan kita dapat menikmati konten melalui ponsel pintar yang kita miliki.

Seperti yang kita tahu, bahwa dalam jurnalisme multimedia terdapat beberapa gabungan dari media yang ada. Nah, ternyata teks, gambar, dan video merupakan gabungan yang dapat dikatakan efektif dalam jurnalisme multimedia. Teks, gambar, dan video dapat menunjukkan data yang valid dalam jurnalisme, sehingga penyebaran berita bohong dapat dicegah.

Dalam jurnalisme diperlukan data yang akurat dalam melakukan pemberitaan, oleh karena itu dalam jurnalisme biasanya diperlukan narasumber. Narasumber yang dipilih dapat berupa saksi dalam suatu tragedi, korban, bahkan hingga ke pelaku itu sendiri.

Untuk memperkuat adanya bukti suatu tragedi, biasanya seorang jurnalis akan datang ke tempat kejadian perkara untuk memastikan kebenaran tragedi itu sendiri. Dengan begitu timbul gambar dan video yang menjadi bukti kuat dalam terjadinya suatu tragedi, sehingga pemberitaan tersebut memang benar adanya.

Sumber: sobatsekolah.com
Sumber: sobatsekolah.com

Teks

Teks merupakan sebuah tulisan yang dapat dibaca dan biasanya memiliki makna-makna tertentu. Teks biasanya digunakan untuk menyebarkan informasi yang ada, maupun cerita yang menarik.

Teks atau tulisan dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu fiksi dan nonfiksi. Teks fiksi adalah teks atau tulisan yang berisikan khayalan dam dongeng, sehingga tulisan tersebut tidak benar-benar terjadi atau berupa karangan belaka. Teks nonfiksi adalah tulisan yang berdasarkan data dan fakta yang ada, sehingga tulisan tersebut benar-benar terjadi.

Menurut William L. Rivers (1967) teks atau tulisan dalam jurnalistik terbagi ke dalam tiga kelompok, yaitu berita, opini, dan karangan khas.

1. Berita

Berita adalah sebuah bentuk laporan terjadinya suatu peristiwa yang berdasarkan pada data dan fakta yang terjadi di lapangan. Dalam berita terdapat beberapa pertanyaan (5W + 1H) yang bertujuan untuk menjelaskan suatu kejadian tersebut secara lebih detail kepada para pembaca. 

Berita sendiri masih terbagi menjadi empat jenis berita, yaitu berita langsung, berita mendalam, berita opini, dan berita foto. Dalam berbagai jenis berita biasanya terdapat struktur tulisan yang rapi. Struktur tersebut diawali dengan judul, lalu tanggal, penulis, teras berita, dan diakhiri dengan isi berita.  

2. Opini

Opini adalah sebuah tulisan yang berdasarkan pada pendapat, pemikiran, dan pandangan dari penulisnya mengenai terjadinya suatu peristiwa atau fenomena. 

Terdapat beberapa jenis opini, yaitu artikel, tajuk rencana, kolom, dan karikatur. Jenis-jenis tersebut dibagi berdasarkan pembuat opini yang ada, seperti para ahli, masyarakat umum, dan redaksi media. Dalam opini terdapat struktur tulisan yang berbeda dengan berita.

Struktur opini diawali dengan judul, lalu nama penulis, pembuka, pengait, isi, dan diakhiri dengan penutup. Struktur opini cenderung lebih ringan jika dibandingkan dengan berita.

3. Karangan Khas

Karangan khas adalah sebuah tulisan atau teks yang berupa laporan jurnalistik dan ditulis dengan gaya sastra atau seperti tulisan fiksi layaknya cerpen.

Karangan khas pada dasarnya memiliki sifat bercerita atau story telling tentang sebuah peristiwa atau fenomena yang benar-benar terjadi. Karangan khas merupakan sebuah tulisan yang berdasarkan pada fakta dan data, sehingga kebenarannya dapat tervalidasi secara nyata.

Sumber: romeltea.com

Sumber: inet.detik.com
Sumber: inet.detik.com

Gambar

Gambar merupakan media yang cukup penting dalam dunia jurnalistik, gambar dapat berguna untuk menunjukkan suatu bukti peristiwa atau fenomena yang terjadi. Selain itu gambar dapat berguna sebagai media hiburan bagi pembaca yang sedang membaca berita.

Jika tidak adanya gambar pada suatu berita, maka berita tersebut masih dapat dipertanyakan kebenarannya. Pada dasarnya gambar berfungsi untuk menghindari pembaca dari pemberitaan berita palsu yang beredar.

Terdapat beberapa jenis gambar dalam dunia jurnalistik, yaitu foto hard news, foto feature, foto potret, foto ilustrasi, foto esai, foto seri, dan foto sekuens. 

1. Foto Hard News

Foto hard news merupakan sebuah foto yang bersifat aktual dan sangat berkaitan dengan waktu. Jika tidak terbit, maka foto tersebut dapat menjadi tidak penting lagi. Hal ini dapat terjadi karena foto hard news berfungsi untuk melengkapi berita yang aktual.

2. Foto Feature

Foto feature adalah kebalikan dari foto hard news, foto feature tidak berkaitan dengan waktu, sehingga dapat terbit sewaktu-waktu. Foto feature dapat dinikmati kapan saja, contohnya foto kesenian dan upacara adat.

3. Foto Potret

Foto potret merupakan foto yang memiliki fokus pada manusia, sehingga pembaca dapat melihat dengan jelas ekspresi dari subjek foto tersebut.

4. Foto Ilustrasi

Foto ilustrasi merupakan sebuah foto yang berguna sebagai pelengkap berita, sehingga pembaca dapat memiliki gambaran umum dari isi berita tersebut.

5. Foto Esai

Foto esai merupakan sebuah deretan foto yang menjelaskan terjadinya suatu peristiwa atau fenomena dan biasanya didampingi dengan narasi pendek.

6. Foto Seri

Foto seri merupakan foto yang mirip dengan foto esai, tetapi foto seri merupakan foto yang berdiri sendiri, sehingga jika salah satu foto tersebut hilang, maka cerita dari suatu peristiwa tidak akan terganggu.

7. Foto Sekuens

Foto sekuens merupakan foto yang menjelaskan suatu peristiwa secara kronologis, foto tersebut memiliki hubungan dengan foto sebelumnya.

Sumber: blog.tempoinstitute.com

Sumber: inet.detik.com
Sumber: inet.detik.com
Video

Video merupakan media tambahan atau pelengkap dalam jurnalisme multimedia. Video digunakan sebagai pelengkap adanya sebuah berita, sehingga pembaca dapat melihat suatu kejadian dengan lebih jelas, bahkan pembaca dapat ikut merasakan suasana melalui video tersebut.

Video juga berguna untuk memperkuat adanya bukti dari terjadinya suatu peristiwa atau fenomena, dengan adanya video suatu kebenaran dari berita akan terlihat lebih jelas.

Pada saat ini teknologi yang ada sudah berkembang dengan pesat, sehingga terdapat beberapa teknologi yang dapat membuat konflik di dalam masyarakat. Salah satu teknologi yang dapat memicu konflik pada masyarakat adalah adanya teknologi deepfake videos yang dapat memanipulasi video yang beredar. 

Hal ini menjadi masalah yang cukup penting dalam bidang jurnalisme, sehingga para jurnalis harus dapat memilah video secara lebih teliti. Jika seorang jurnalis memasukkan video palsu ke dalam berita, maka akan timbul berita palsu yang mulai beredar di masyarakat dan hal ini merupakan hal yang cukup merugikan bagi beberapa pihak.

Dalam kasus ini jurnalis memegang tanggung jawab yang sangat besar dalam mencari kebenaran dalam video yang akan ditayangkan pada berita.

Sumber: kompas.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun