Aku hanya mengingatmu ayah
Jika aku t'lah jauh darimu (Seventeen-Ayah).
Puluhan jarum masih terasa pedih menusuk mata Jose. Ia memaksakan diri bermain piano. Lagu itu untuk Ayahnya.
"Sayang, sakit mata kok masih main piano? Istirahat ya..." kata Ayah Calvin mengingatkan.
"Nanti aja. Sakit nggak boleh dimanja." sanggah Jose.
Ayah Calvin mendesah sabar. "Kataya mau berdoa di malam seribu bulan..."
"Iya. Jose mau doain Ayah. Jose mau doain Ayah karena cinta."
Sesuatu yang lembut menyentuh hati Ayah Calvin. Ia mengelus-elus rambut Jose. Digendongnya tubuh Jose ke ranjang.
Ayah Calvin memeluk Jose sampai tertidur. Jose terlelap damai dalam hangatnya belaian dan wangi Blue Seduction. Mungkin Jose bisa tertidur pulas. Tapi tidak dengan Ayah Calvin.
Beberapa jam lalu, Ayah Calvin mendapat kabar buruk. Kakak sepupunya masuk rumah sakit. Kondisinya semakin parah. Ini membuat Ayah Calvin sedih dan cemas. Mau tak mau ia mencemaskan dirinya pula. Jose belum tahu apa yang telah terjadi. Entah bagaimana khawatirnya andai dia tahu.
Hatinya berdilema. Di satu sisi, dia ingin ke rumah sakit. Di sisi lain, dia tak bisa meninggalkan Jose sendirian.