Langgur, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tual kembali panen 14 kg terong di lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi, Selasa (26/08). Kegiatan ini merupakan upaya meningkatkan keterampilan Warga Binaan dalam bidang agribisnis dan bentuk komitmen Lapas Kelas IIB Tual dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Kepala Lapas Tual, Nurchalis Nur, menjelaskan kegiatan ini tidak sekadar panen, tetapi upaya bersama untuk menjaga kelestarian lingkungan dan ketersediaan pangan bagi masyarakat. "Alhamdulillah, kami panen 14 kg terong, Kami akan terus berupaya mengoptimalkan pembinaan kemandirian, salah satunya melalui sektor pertanian. Harapannya, keterampilan yang didapatkan Warga Binaan menjadi bekal setelah mereka kembali ke masyarakat," harapnya.
Kasubsi Kegiatan Kerja, M.Ohorella, mengatakan jika dengan melibatkan warga binaan dalam berbagai kegiatan produktif dapat meningkatkan motivasi mereka untuk beradaptasi dengan kehidupan masyarakat setelah bebas. "Kegiatan ini juga sebagai wujud nyata dari komitmen kami untuk mendukung mereka agar menjadi pribadi yang lebih baik dan mandiri," ujarnya.
Sementara itu, Kakanwil Ditjenpas Maluku, Ricky Dwi Biantoro mengapresiasi program pembinaan kemandirian yang berjalan di Lapas Tual. "Kegiatan seperti ini membuktikan pembinaan di Lapas berjalan dengan baik. Warga Binaan tidak hanya menjalani masa pidana, tetapi juga mendapatkan keterampilan bermanfaat bagi mereka setelah bebas nanti," pujinya.
Keberhasilan panen ini menjadi bukti program pembinaan kemandirian di Lapas Kelas IIB Tual terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi Warga Binaan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Warga Binaan makin termotivasi untuk mengikuti program pembinaan dan siap berkontribusi secara positif setelah bebas.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
