Mohon tunggu...
Laila Novita Ayu
Laila Novita Ayu Mohon Tunggu... Lainnya - Semangat

Ad astra per aspera

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori Humanistik dan Penerepanya

2 November 2020   21:34 Diperbarui: 2 November 2020   21:43 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Haloooo, pernahkah kamu mendengar tentang Teori Humanistik? Hmm kira-kira bagaimana ya penerapannya dalam proses pembelajaran. Semuanya akan kita bahas dalam artikel kali ini. Teori Humanistik dalam Pembelajaran. Semoga pembaca setelah membaca artikel ini diharapkan pembaca dapat memahami teori humanistik. 

Teori belajar Humanistik adalah proses memanusiakan manusia,dimana individu menggali kemampuan ya sendiri untuk diterapkan dalam lingkungan. Berdasarkan Teori Maslow, Teori Humanistik ini menekankan motivasi untuk mengembangkan potensi penuh seseorang. Sedangkan menurut Teori Rogers, Teori Humanistik ini membahas belajar dan pembelajaran.

Tahukah teman-teman dalam memenuhi hierarki kebutuhan, Hierarchy Maslow's mengatakan bahwa  kebutuhan diri itu ada lima tingkatan, dimana kebutuhan tongkat rendah harus dipenuhi secara memadai sebelum kebutuhan tinggi dapat mempengaruhi perilaku.  Kira-kira kebutuhan seperti apasih yukk kita bahas juga, kebutuhan yang paling rendah adalah kebutuhan fisiologis. Kebutuhan inilah yang pasti harus kita penuhi terlebih dahulu, karena jika tidak terpenuhi maka kita tidak bisa memenuhi kebutuhan tingkat tinggi. Kebutuhan paling ringan contohnya seperti, kita makan, kita bernapas serta kita minum. 

Setelah itu kebutuhan lain yang harus dipenuhi adalah kebutuhan rasa aman, seperti menghemat uang, menyelamatkan nyawa, mengambil kebijakan asuransi. Yang dapat menyelamatkan kehidupan kota dalam masa sekarang maupun dalam masa yang akan datang. 

Kita hidup pastinya tidak sendirian kan ya, pasti kita memiliki yang namanya kebutuhan sosial, misalnya rasa kasih sayang, relasi, keluarga. Karena kita sangat memerlukan kehadiran orang lain dalam kehidupan ini.

Setelah melakukan banyak hal tentu rasanya kita mengharapkan sesuatu yang lebih kuat, contohnya : pencapaian, tanggung jawab,serta reputasi. Atas apa yang sudah kita kerjakan.

Kebutuhan yang paling tinggi berasal dari kebutuhan aktualisasi diri, yaitu seperti pengembangan diri, atau mengikuti ekstrakurikuler, berusaha menjadi sang juara. Kebutuhan ini bertujuan untuk menggali potensi yang ada pada tubuh kita, sesuai dengan bakat dan minat yang kita miliki.

Selain hierarki kebutuhan kecenderungan aktualisasi (Teori Rogers), juga berperan dalam Teori Humanistik, kecenderungan ini adalah keinginan untuk memenuhi potensi yang kita miliki hingga mencapai hal yang kita inginkan. Dan kita manusia dibiarkan berkembang dengan cara yang berbeda sesuai dengan kepribadian yang kita miliki. Dan ternyata lingkungan belajar juga dapat mempengaruhi kecenderungan aktualisasi diri kita loh....

Dalam bukunya Rogers mengatakan, pengalaman belajar memiliki relevansi atau hubungan dengan seluruh orang yang ada di sekitar kita. 

Sekarang yuk mari kita bahas Teori Humanistik dalam pembelajaran. 

1. Guru dapat memberikan reward kepada setiap peserta didiknya yang telah berhasil menyelesaikan suatu hal agar peserta didik tersebut dapat semakin bersemangat dalam pembelajaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun