Hujan turun membasahi raga
Tertiup embunanair mengetarkan jiwa
Tetesan airmata mengiringi langkahnya
Namun hujan yang meng hapus jejak duka
Terus bertahan dan merindukan  hangatnya mentari
Namun kutau mentari kan pergi dan datang seakan mempermainkan ku
Akantetapi diriku tetap senang karna bisa di peluk
 dengan kasih dan kehangatan yang datangÂ
dan pergi melukis luka di perujung jalan ku iniÂ
Namun kutetap tersenyum tuk menemani air mataku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!