Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Siapa yang Melenggang ke Final Piala Dunia 2018? Ini Prediksi Kompasianer

10 Juli 2018   18:51 Diperbarui: 10 Juli 2018   18:41 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Piala Dunia 2018 sudah sampai di babak semifinal. Artinya, hanya tersisa empat tim sebelum akhirnya hanya menyisakan dua tim, alias babak final. Ragam prediksi pun datang dari para Kompasianer untuk menebak siapa yang melenggang ke final Piala Dunia 2018.

Kompasianer Didno, misalnya, memperkirakan final ideal piala dunia edisi ke-21 ini bakal mempertandingkan antara Belgia dan Kroasia.

Alasan pertama, dituliskan Didno, baik Belgia dan Kroasia adalah tim yang masing-masing meraih hasil sempurna di fase grup.

Kedua, Belgia dan Kroasia dihuni pemain dengan skill dan semangat tinggi. Keduanya diisi pemain-pemain yang memiliki skill dan semangat tinggi ini.

Ketiga, Taktik sepak bola menyerang. Didno, dan juga penonton lainnya menginginkan sepak bola positif yang terus menyerang. Nah, menurut Didno, permainan semacam itu ada pada di dalam skuat Belgia dan Kroasia.

Dan terakhir, Didno berharap munculnya juara baru di Rusia.

Berbeda halnya dengan Khrisna Pabicharayang langsung menilai Belgia akan keluar sebagai juaranya. Entah Belgia menghadapi Kroasia ataupun Inggris di final.

Menurutnya, Belgia di turnamen ini adalah generasi emas kedua setelah yang pertama hadir di Piala Dunia 1986. Dan Belgia akan termotivasi untuk balas dendam setelah apa yang terjadi 32 tahun silam.

Ketika itu, Belgia memang hanya lolos sebagai tempat ketiga --untuk diadu lagi oleh peringkat tiga dari lima grup lainnya sebelum turut serta masuk ke 16 besar.

Di 16 besar, Belgia yang diperkuat nama-nama besar sekaliber Jan Anna Gumaar Ceulemans, Hugo Broos, Nico Claesen, dan Enzo Scifo sukses menembus semifinal sebelum akhirnya kandas di tangan Argentina, yang ketika itu diperkuat legenda hidup Diego Maradona 0-2.

"Kami bermain baik sepanjang turnamen hingga semifinal, tetapi kami dihentikan oleh satu pemain (Maradona) yang tampil sangat baik," kata Kapten Timnas Belgia 1983-1991 Jan Ceulemans.

Di babak perebutan tempat ketiga, lagi-lagi Belgia kandas. Kali ini oleh Prancis, yang juga akan menjadi lawan mereka di semifinal Piala Dunia 2018. Itu sebabnya, Belgia ingin membalaskan dendam mereka.

Jika berhasil mencapai final di Piala Dunia 2018 ini, Martinez akan tercatat dalam sejarah perjalanan Rote Teufel. Belgia belum pernah merasakan atmosfer laga puncak.

Perolehan terbaik mereka sejauh ini adalah babak semifinal. Selama 12 kali berpartisipasi di Piala Dunia, Belgia sudah enam kali kandas di babak pertama dan empat kali macet total di babak kedua. Capaian perempat final terakhir diraih Iblis Merah pada Piala Dunia 2014.

"Andaikan Belgia menang di semifinal dan Inggris juga mampu mengalahkan Kroasia, peluang Iblis Merah mengangkat tropi pertama semakin besar. Dengan catatan, seperti kata Hazard, Belgia harus tampil seperti harimau," begitu ditulis Khrisna.

Sedangkan Kompasianer Dizzman menilai Prancis dan Inggris akan menjadi tim yang melenggang ke final. Sebabnya ia membandingkan dengan primid pekerjaan. Semakin tinggi kedudukan maka kemampuan di level teknis semakin berkurang namun di level manajerial semakin meningkat.

Berdasarkan catatan sejarah, hanya tim Inggris yang pernah memuncaki piala dunia tanpa pernah berprestasi, bahkan masuk empat besar sekalipun pada turnamen besar.

Itupun Inggris tertolong faktor sebagai tuan rumah yang diuntungkan oleh dukungan penonton dan ratu Inggris. Perancis dan Spanyol sebelum jadi juara dunia pernah menjadi juara Eropa.

"Lagipula Spanyol saat menjadi juara dunia sekaligus juara Eropa memiliki liga yang sedang bagus-bagusnya sehingga pemainnya sudah terbiasa mengalami tekanan tinggi saat pertandingan penting. Pada akhirnya, jam terbanglah yang akan menjadi penentu kemenangan. Kematangan tim Perancis dan Inggris akan lebih bermanfaat untuk membawa mereka berdua ke partai puncak ketimbang Belgia dan Kroasia yang hanya mengandalkan kemampuan teknis belaka. Jadi, final ideal bakal terjadi antara Perancis vs Inggris" tulisnya.

Demikianlah prediksi para Kompasianer. Bagaimanapun itu hanyalah prediksi. Benar tidaknya belum bisa kita putuskan sekarang. Sebab piala dunia selalu memunculkan kejutan-kejutan baru di setiap momennya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun