Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Inilah 7 Artikel Teknologi Terpopuler Maret Lalu

6 April 2017   15:58 Diperbarui: 7 April 2017   03:00 17931
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Internet, gawai, dan perkembangan teknologi yang semakin maju menjadi salah satu tema yang sangat menarik untuk dibahas dewasa ini. Perkembangan teknologi memang tak luput dari sorotan masyarakat, pasalnya masyarakat atau orang-orang juga lah yang kemudian merasakan dampak besar dari perkembangan teknologi ini.

Di Kompasiana pun tidak sedikit artikel-artikel yang membahas soal kemajuan teknologi terkini. Dan berikut ini adalah 7 artikel tekno Kompasiana yang paling laris dibaca.

#Peringkat 7

[Review] Membongkar Isi Nokia 6, Ponsel Android Terbaru dari Nokia

Nokia 6. Cnet.com
Nokia 6. Cnet.com
Kembalinya merek Nokia ke industri telepon genggam menjadi salah satu yang paling dinanti di tahun 2017 ini. Apalagi kini Nokia membenamkan sistem operasi Android dalam perangkat mereka. Ada 3 model Nokia Android yang baru diluncurkan yaitu Nokia 3, Nokia 5 dan Nokia 6. Ketiganya belum diluncurkan secara resmi di Indonesia.

Namun Kompasianer Fauzi Adi berkesempatan untuk memilikinya. Ia membeli perangkat ini di Tiongkok. Dalam artikelnya ini ia melakukan unboxing dan melakukan sedikit review.

Kesimpulan keseluruhan, ia mengatakan bahwa penampilan ponsel ini sangat elegan dengan body yang berkelas. Hasil kameranya pun cukup jernih. Artikel review ini dibaca sebanyak 825 kali oleh netizen.

#Peringkat 6

Kapal Nabi Nuh Terbuat dari Jati BOJONEGORO

Puing kapal Nabi Nuh. wikimedia
Puing kapal Nabi Nuh. wikimedia
Kompasianer Mbah Rizaldi Pangestu Ilahi terinspirasi dari sebuah artikel di Kompasiana yang menceritakan tentang liburan ke tempat fosil kapal Nabi Nur A.S. berada. Ia pun tertarik membuat artikel serupa dengan pembahasan yang berbeda.

Menurutnya, fosil kapal Nabi Nuh ini ternyata dibuat dari kayu jati purba dan ditemukan sama persis dengan fosil kayu jati purba yang ditemukan tumbuh di Pulau Jawa, khususnya perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Ulasan yang cukup menarik ini dibaca oleh 906 netizen selama bulan Maret lalu.

#Peringkat 5

Siapa? Penguasa Pasar "Smartphone" Saat ini

Ilustrasi. Davestpay.com
Ilustrasi. Davestpay.com
Smartphone bukan lagi menjadi barang mewah saat ini. Siapapun, hampir semua orang memiliki sebuah ponsel pintar di saku mereka. Ada berbagai merek dijual di pasar, namun siapa sebenarnya penguasa pasar smartphone saat ini?

Jika dilihat dari varian sistem operasi, berdasarkan artikel ulasan Ronald wan ini terlihat bahwa Android masih mendominasi. Dan merek yang masih merajai pasar adalah Samsung dengan pangsa pasar 21 persen di tahun 2016 lalu.

Artikel ulasan penguasa pasar ponsel pintar ini dibaca sebanyak 1.000 kali oleh netizen.

#Peringkat 4

Pemerintah yang Ogah Ribet Soal Konflik Taksi Online

Ilustrasi. Money.id
Ilustrasi. Money.id
Polemik antara angkutan konvensional dan angkutan online belum lama ini kembali mencuat. Kali ini revisi aturan yang diwacanakan pemerintah dianggap tidak berpihak pada angkutan online. Yang dipermasalahkan adalah soal pengaturan harga atau tarif. Pemerintah dianggap tidak perlu mengintervensi kebijakan harga yang telah ditetapkan perusahaan angkutan online.

Menurut Samuel Henry terlihat masih besarnya pola sikap menggampangkan masalah yang digunakan oleh pemegang wewenang dalam menentukan sikap yang adil dan menyeluruh. Apakah ini artinya pemerintah tidak mau ribet soal konflik angkutan ini?

Artikel ini dibaca sebanyak 1.043 kali oleh netizen.

#Peringkat 3

Kreasi Teknologi untuk Meminimalisasi Dampak Bencana

Ilustrasi. Pexel photos
Ilustrasi. Pexel photos
Setiap kali mendengar kabar tentang bencana dari media, baik elektronik, cetak maupun sosial, ada kepedihan mendalam yang tidak dapat digambarkan. Bencana tersebut bisa berupa bencana alam maupun bencana lain yang disebabkan oleh kelalaian manusia.

Dalam era teknologi informasi yang semakin berkembang saat ini, kita disuguhkan banyak hal yang bisa membantu dalam memahami potensi bencana tersebut. Salah satunya adalah aplikasi yang dibuat PT Zurich Insurance Indonesia. Aplikasi bernama Z-Alert ini cukup bermanfaat. Kita bisa melihat informasi banjir, pemadaman listrik, dll melalui aplikasi ini dan membaginya ke media sosial.

Artikel ulasan Niko Simamora ini dibaca sebanyak 1.107 kali

#Peringkat 2

Z-Alert: Terobosan Modern yang Wajib Dimiliki untuk Mitigasi Risiko Bencana

Ilustrasi. Zonalima.id
Ilustrasi. Zonalima.id
Masih seputar risiko terkena bencana. Kompasianer Muhammad Sadam juga menggunakan aplikasi Z-Alert sebagai alat untuk meminimalisasi terkena bencana. Menurutnya, keberadaan instrumen manajemen risiko seperti ini memungkinkan kita terhindar dari kesalahan yang bisa membuat kerugian.

Contohnya ketika kita dalam perjalanan dan tidak mengetahui jika jalanan yang akan kita lalui ternyata tergenang banjir. Aplikasi Z-Alert ini memungkinkan kita mengetahui titik banjir dan menghindarinya.

Ulasan seputar Z-Alert ini telah dibaca sebanyak 1.681 kali selama Maret lalu.

#Peringkat 1

Pernyataan Privasi di Facebook Itu Hoax

Ilustrasi. Shutterstock
Ilustrasi. Shutterstock
Beberapa waktu lalu di Facebook ramai orang-orang menyebarkan status yang berisi tentang ancaman privasi. Di dalamnya tertulis sebuah pernyataan bahwa pengguna tidak mengizinkan menggunakan foto dan informasi di akun FB masing-masing. Kemudian di akhir tulisan ada anjuran untuk mengopi tulisan tersebut di wall masing-masing.

Menurut Arnold Adoe postingan tersebut adalah hoax. Bahkan hal ini sudah terjadi sangat lama. Dari informasi The Telegraph, viral ini sudah ada di India dan Inggris sejak 2012 lalu. Oleh karena itu netizen perlu memahami dan mengetahui mana fakta dan mana hoax.

Artikel ini dibaca sebanyak 3.430 kali oleh netizen.

(yud)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun