Terkait hal itu, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso angkat bicara. Ia menegaskan bahwa dukungan Muchdi tersebut bersifat pribadi dan bukan sikap resmi partai.
"Sikap Pak Muchdi adalah pendapat dan manuver pribadi beliau yang sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan Partai Berkarya," ujar Priyo melalui pesan singkat, Senin (11/2/2019).
Baca juga: Sekjen Berkarya: Manuver Muchdi Pr Dukung Jokowi Bukan Sikap Resmi Partai
Priyo memastikan seluruh petinggi Partai Berkarya tetap mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Seluruh petinggi partai tersebut adalah Ketua Umum Partai Berkarya Tommy Soeharto, Ketua Dewan Pertimbangan Titiek Soeharto dan Ketua Dewan Kehormatan Tedjo Eddy.
"Partai Berkarya tetap pada garis keputusan dukung penuh Prabowo-Sandi dan tidak berpaling kepada yg lainnya. Kami tidak bergeser sedikitpun," tutur dia.
Baca juga: Muchdi Pr Dukung Jokowi-Maruf, Ini Respons Ketua DPP Partai Berkarya
Selain itu, Priyo juga memerintahkan seluruh caleg dan relawan untuk tetap fokus dalam memenangkan pemilu legislatif (Pileg) serta Pilpres 2019.
"Kami memerintahkan kepada semua DPW & DPD se-Indonesia, para caleg semua tingkatan dan relawan untuk tetap fokus pada dwi sukses partai yaitu sukses menang legislatif dan sukses Prabowo Presiden," ucap Priyo.
Jarang Berkomunikasi dengan Prabowo
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengaku tak mempersoalkan sikap politik Muchdi Pr tersebut.
Seperti diketahui, sebelum memutuskan pindah ke Partai Berkarya, Muchdi merupakan salah satu petinggi Partai Gerindra.