Mohon tunggu...
Kompasianer Palembang
Kompasianer Palembang Mohon Tunggu... Administrasi - Kompasianer Palembang

Wadah, ruang silaturrahim, sharing and connecting Kompasianer Palembang menyuarakan Sumatera Selatan

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Blogger Ambil Peran dalam Kelola Hutan Lestari, Yok!

22 Maret 2019   12:27 Diperbarui: 22 Maret 2019   12:40 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintah Indonesia melakukan perubahan pendekatan dalam pengelolaan hutan dengan melibatkan banyak pihak termasuk masyarakat. Jika dahulu peran masyarakat dalam pengelolaan hutan kurang diperhatikan, maka sejak tahun 2007 pemerintah telah mengeluarkan serangkaian peraturan yang mendukung peran masyarakat dalam pengelolaan hutan lestari, antara lain Program Perhutanan Sosial.

Perhutanan Sosial adalah sistem pengelolaan hutan lestari yang dilaksanakan dalam kawasan hutan negara atau hutan hak/hutan adat yang dilaksanakan masyarakat setempat untuk meningkatkan kesejahteraanya, keseimbangan lingkungan dan dinamika social. Perhutanan sosial memiliki 5 skema, yaitu: Hutan Desa, Hutan Kemasyarakatan, Hutan Tanaman Rakyat, Hutan Adat dan Kemitraan Kehutanan.

Program ini diharapkan dapat mengurangi laju deforestasi, pembakaran hutan dan juga meningkatkan tutupan hutan di lahan kritis. Kegiatan ini juga diharapkan dapat berkontribusi di dalam pengurangan emisi gas rumah kaca Indonesia dan pencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Melihat begitu padatnya materi yang akan disampaikan tentu saja akan disampaikan oleh pembicara yang berkompeten yakni

  • Dr. Amanda Katili Niode, Manager Climate Reality Indonesia
  • Dr. Atiek Widayati, Tropenbos Indonesia
  • Ir.Murni Titi Resdiana,MBA, Kantor Utusan Khusus Presiden bidang Pengendalian Perubahan Iklim

Dengan moderator: Amril Taufik Gobel


Peran Blogger dalam Pengelolaan Hutan Lestari 

Dengan mengikuti kegiatan ini diharapkan dapat berpartisipasi aktif di dalam mengkampanyekan pentingnya pengelolaah hutan lestari di Indonesia. Kemitraan antara pemerintah, pihak swasta, LSM dan masyarakat sangat penting untuk mencegah laju kerusakan hutan dan meningkatkan penanaman kembali di kawasan yang sudah rusak.

Kelompok Blogger diharapkan dapat mengangkat pentingnya meningkatkan ekonomi desa dengan memanfaatkan program Perhutanan Sosial, yaitu menanam pohon-pohonan yang dapat menjadi bahan baku produk unggulan desa, dan menggulirkan ekonomi kreatif di desa tersebut.

Karena YDS memandang perlunya dilakukan peningkatan kemampuan para blogger terutama dalam hal kebijakan pengelolaan hutan lestari di Indonesia dan pentingnya hal tersebut di dalam mencapai pembangunan berkelanjutan dan mengurangi emisi gas rumah kaca. YDS dan Climate Reality Indonesia hendak menyelenggarakan Workshop untuk Blooger mengenai Pengelolaan Hutan Lestari.

Untuk itu, kegiatan ini akan terdiri dari:

  1. Talkshow  & Diskusi (pemaparan dan tanya jawab), dengan Materi akan meliputi : Perubahan Iklim,Pengelolaan Hutan Lestari dan Lanskap Pohon dan Ekonomi Kreatif 
  2. Pameran terbatas mengenai produk-produk hutan non kayu dan produk kreatif lainya yang dapat dihasilkan dari pohon. Pameran Terbatas menampilkan produk-produk berikut: Produk Hutan Non Kayu, seperti : Madu, Produk Hortikultura, Jamur, Vanila, Sagu, Gula Kelapa, dan lain-lain, Produk Kreatif Berbasis Kayu, Kerajinan dari daun lontar, rotan, bamboo, Kain pewarna alam, Kain serat kayu atau bambu. Produk hasil CSR Perusahaan HTI, Foto kayu, Furniture kayu ex peti kemas, dan lainnya serta Makanan produk  hutan

Yok ikuti keseruan kompasianer Palembang terdiri dari Umek Elly, Koh Deddy Huang, Haryadi Yansyah, Bikcik Ika, Nindy, Arako, Maman, Sumarni Bayu Anita, Alma Wahdie, Agus Fathullah, Bimo Rafandha, Amir Mahmud A, Faridillah Ainun,  Liese, Lya,  Murni , Rita Asmara, Selvi, Paci,  dalam kegiatan ini. Tunggu ya cerita dan reportase kegiatan ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun