Mohon tunggu...
Widiyatmoko
Widiyatmoko Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aviation Enthusiast | Aerophile | Responsible Traveler

Penggemar pesawat berbagai jenis dan pengoperasiannya serta perkembangannya melalui membaca. Airport of Birth : HLP Current Airport : DPS

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Drone Tempur dan Konsep Loyal Wingman

10 April 2023   05:59 Diperbarui: 10 April 2023   18:47 662
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drone Tempur UCAV (sumber: pexels.com)

Angkatan Udara Amerika sudah sejak tahun 2014 memulai program Next Generation Air Dominance (NGAD) dimana pada program tersebut terdapat konsep serupa dengan Boeing ATS dan Airbus MUT yang mereka namakan dengan Collaborative Combat Aircraft (CCA).

CCA ini merupakan drone tempur siluman yang nantinya dapat dioperasikan bersama dengan pesawat tempur berawak seperti F-22 dan F-35 sebagai wingmannya yang dapat berjumlah hingga lima drone untuk setiap pesawat tempur berawak.

Pengembangan CCA sudah dilakukan dimana salah satunya dalam program Skyborg dimana USAF sudah memberikan kontrak kepada Boeing, Northorp Grumman, General Atomics, Kratos Unmanned Aeriel System untuk mengembangkan drone tempur tersebut.
Jika Amerika memiliki drone tempur CCA, Russia memiliki Sukhoi S-70 Okhotnik-B dengan menggandeng pabrikan Sukhoi dan MIG.

Drone tempur ini akan mendampingi pesawat tempur mereka yakni Sukhoi SU-57, konsep yang mirip dengan program Skyborg nya USAF dengan F-22 dan F-35 nya.

Boeing MQ-28 Ghost Bat (sumber: Boeing via Wikimedia Commons)
Boeing MQ-28 Ghost Bat (sumber: Boeing via Wikimedia Commons)

Nantinya Sukhoi SU-70 ini akan terbang dalam formasi bersama pesawat tempur SU-57 dengan kendali oleh pilot pesawat SU-57.


Tiongkok dikabarkan juga telah melakukan studi drone tempur ini namun situs popularmechanics mengabarkan bahwa Tiongkok kemungkinan akan mengubah (konversi) pesawat tempur berawak mereka Chengdu J-7 yang tergolong pesawat tempur usang.

Chengdu J-7 ini adalah jiplakan dari pesawat tempur era Soviet yakni MIG-21 pada tahun 1960 an pada masa perang dingin.

Drone tempur yang tengah dalam pengembangan dan juga uji coba ini selain dari Boeing MQ-28 Ghost Bat dan Sukhoi SU-70 ini adalah Kratos XQ-58 Valkyrie,

Dengan perkembangan ini semua tentunya membuat negara negara lain didunia yang tidak mengembangkannya semakin berat tantangannya dalam mengantisipasi serangan udara ke teritorinya.

Sebabnya adalah bila sebelumnya satu penyerangan udara yang dilakukan oleh satu.pesawat maka nantinya akan terdiri dari lebih dari satu pesawat dan bahkan bisa berjumlah hingga enam pesawat dimana lima dari mereka merupakan drone tempur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun