Mohon tunggu...
KKN REG 103 UMY 2025
KKN REG 103 UMY 2025 Mohon Tunggu... Humas

Pengabdian Masyarakat Padukuhan Cepit Kalurahan Pendowoharjo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN Ajak Ibu-Ibu PKK Padukuhan Cepit Olah MinyaK Jelantah Menjadi Lilin Bermanfaat

3 September 2025   13:39 Diperbarui: 3 September 2025   13:39 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Minyak jelantah sering dianggap limbah dapur yang tak berguna. Padahal, jika dibuang sembarangan, minyak jelantah bisa mencemari lingkungan dan menyumbat saluran air. Melihat permasalahan ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 103 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menghadirkan solusi kreatif: mengubah minyak jelantah menjadi lilin hias dan lilin aroma terapi.

Sosialisasi dan Praktek Bersama Ibu-Ibu PKK

Program kerja ini dilaksanakan bersama ibu-ibu PKK RT 05, 06, 07, dan 08 Padukuhan Cepit. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi mengenai bahaya penggunaan minyak jelantah berulang kali, serta dampak negatif jika limbah dapur ini dibuang sembarangan.

Setelah itu, mahasiswa memperkenalkan cara sederhana mengolah minyak jelantah menjadi lilin. Tidak hanya teori, peserta juga diajak langsung praktek membuat lilin dengan menambahkan pewarna, aroma, hingga sumbu. Hasilnya, lilin buatan mereka tidak hanya bermanfaat untuk penerangan, tapi juga bisa dijadikan hiasan dan peluang usaha rumahan.

Antusiasme Tinggi dari Peserta

Ibu-ibu PKK terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka aktif bertanya, mencatat resep, hingga berkreasi dengan menambahkan sentuhan warna dan aroma pada lilin masing-masing. Banyak peserta yang mengaku baru mengetahui bahwa minyak jelantah ternyata bisa diolah menjadi produk bernilai guna dan bernilai jual.

Harapan ke Depan

Melalui program ini, mahasiswa KKN Reg-103 UMY berharap masyarakat bisa lebih peduli terhadap lingkungan sekaligus termotivasi untuk mengolah limbah rumah tangga menjadi produk yang bermanfaat. Dengan kreativitas sederhana, minyak jelantah yang awalnya hanya dianggap sampah kini bisa berubah menjadi sumber peluang usaha.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun