Mohon tunggu...
KKN Kelurahan Lembah Damai
KKN Kelurahan Lembah Damai Mohon Tunggu... Mahasiswa Fisip Unri

Kelompok 17 KKN MBKM Fisip Berdampak Universitas Riau Diketuai oleh Weldi dan didampingi oleh koordinator lapangan Alan

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Manfaatkan Minyak Jelantah menjadi Lilin Aromaterapi : Mahasiswa KKN Lembah Damai Adakan Workshop Lilin Aromaterapi dan Pembuatan POC

12 Agustus 2025   01:45 Diperbarui: 11 Agustus 2025   23:52 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto demo pembuatan lilin aromaterapi dan POC

KKNMBKM17NEWS- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Riau (Unri) Kelompok 17 Kelurahan Lembah Damai didampingi oleh Syofiatul Safitri S.Ab, M.Ab selaku Dosen Pembimbing Lapangan gelar Workshop Lilin Aromaterapi dan Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) pada Sabtu, 12 Juli 2025.

Workshop dibuka oleh master of ceremony dan penyampaian kata sambutan ketua kelompok KKN Unri oleh M. Weldi Mushawwir. Ia sampaikan bahwa workshop ini diharapkan dapat menjadi ajang kebersamaan dan silaturahmi bagi ibu Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) kelurahan Lembah Damai.

Workshop yang diselenggarakan di aula kantor lurah Lembah Damai bertujuan untuk merealisasikan pemanfaatan limbah dan mewujudkan UMKM ramah lingkungan. Lilin aromaterai yang dihasilkan dapat menjadi salah satu produk yang bisa dipasarkan di semua kalangan. Acara ini mencakup demo pembuatan lilin aromaterapi dari minyak jelantah dan pembuatan pupuk organik cair (POC).

Dinda Restu Indri Yanti, anggota kelompok KKN Unri demokan proses pembuatan lilin aromaterapi dimulai dengan pemurnian minyak jelantah menggunakan arang aktif, selanjutnya dipanaskan dan dicampur dengan Salicylic acid. Proses berikutnya yakni pencetakan dan pemberian cairan aromaterapi. Dinda juga demokan pembuatan POC yang dimulai dengan menyiapkan alat dan bahannya yakni air cucian beras dan gula merah. Selanjutnya air cucian tersebut dimasukan kedalam botol plastik dan campurkan dengan larutan gula merah dan akhirnya disimpan diruang yang tidak terkena matahari serta lakukan pemantauan rutin terhadap POC tersebut.

Selain demo lilin aromaterapi dan pembuatan POC, kegiatan ini juga diisi dengan sesi tanya jawab dan praktik oleh peserta sehingga workshop yang dilaksanakan tercapai output dan tujuannya. Kelompok 12 KKN MBKM Fisip Unri berharap workshop ini bermanfaat bagi masyarakat kelurahan Lembah Damai serta dapat menjadi salah satu cara melestarikan alam dan pemanfaatan limba sebagai UMKM yang ramah lingkungan.

Foto bersama ibu PKK sebagai peserta workshop
Foto bersama ibu PKK sebagai peserta workshop

penulis : M. Weldi Mushawwir

editor : Aisyah Yulfitri

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun