Sinkronasi SDGs dan Kearsipan Desa

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang yang bertempat di Desa Surabayan, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan melaksanakan program kerja terkait pembenahan kearsipan desa. Kegiatan ini perlu diadakan guna mendapatkan data yang sebenarnya terkait jumlah dan kondisi penduduk Desa Surabayan yang berpengaruh terhadap pencapaian program SDGs atau Sustainable Development Goals. Program ini merupakan suatu rencana aksi global yang disusun dalam 17 poin tujuan dan 169 target yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.

Program kerja kearsipan dilaksanakan selama dua hari berturut-turut di Balai Desa Surabayan. Sebelum melaksanakan program kerja "Kearsipan Desa" Mahasiswa KKN melakukan konsultasi dengan salah satu perangkat Desa Surabayan untuk mengetahui kondisi Kearsipan Desa  Surabayan. Bapak Rendy selaku Sekertaris Desa Surabayan mengatakan bahwasanya kesalahan pengarsipan yang sering terjadi biasanya disebabkan oleh dua faktor utama yaitu errornya sistem pusat dan juga human error akibat sumber daya manusia yang terlalu lelah. Beliau berharap mahasiswa dapat membantu perangkat desa untuk bisa mensinkronkan data yang sudah diperoleh dari tim enumerator SDGs Desa Surabaya dari 5 RT di Dusun Semlawang dan 5 RT di Dusun Kedangean.

Dokpri

Data yang telah singkron selanjutnya dimasukkan dalam database SDGs yang digunakan sebagai pemetaan penduduk. Data yang didapat diharapakan dapat berguna nantinya jika diperlukan baik itu untuk sektor potensi desa, peenyaluran bantuan dan pendataan terkait infrakstruktur yang ada di desa surabayan sendiri. Beliau juga mengatakan Mahasiswa sendiri juga dapat belajar terkait bagaimana kearsipan di desa surabayan yang sudah terta rapi dan dapat belajar juga mengenai bagaiamana tata cara kearsipan dalam birokrasi pemerintah desa sehingga dapat di amalkan dalam kemudian hari.