Kebon Kalapa Selasa, 13 Juli 2025 --- Tumpahan semen yang terjadi sehari sebelumnya akibat insiden truk pengangkut material membuat akses warga terganggu. Semen yang mengering sempat menutupi sebagian besar permukaan jalan, membuat jalan menjadi sempit dan membahayakan pengendara. Melihat kondisi tersebut, mahasiswa KKM yang sedang melaksanakan pengabdian di desa berinisiatif untuk mengajak warga membersihkan jalan bersama. Kegiatan dimulai sejak pukul 07.30 WIB dengan membawa berbagai peralatan seperti katrol, linggis, sapu,palu , dan pahat untuk membantu mengikis sisa-sisa semen yang mengeras.
Proses pembersihan berlangsung cukup berat karena semen sudah menempel kuat di aspal. Namun, berkat semangat gotong royong antara mahasiswa dan warga, jalan berhasil dibersihkan dalam waktu sekitar tiga jam. Pukul 11.30 WIB, jalan sudah kembali bersih dan aman dilalui.
Anggota KKM Kelompok 56, menyampaikan rasa terima kasih atas partisipasi aktif warga.
"Kami senang bisa ikut membantu warga membersihkan jalan. Ini juga jadi pengalaman berharga bagi kami untuk belajar tentang kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan,"
Sementara itu, pak maman (RT11), mengapresiasi inisiatif mahasiswa.
"Kalau tidak segera dibersihkan, semen itu bisa membahayakan pengendara dan mempersulit kegiatan warga. Alhamdulillah dengan bantuan adik-adik mahasiswa, jalan cepat bersih," katanya.
Semangat gotong royong ini diharapkan terus terjaga sebagai bagian dari budaya warga desa dalam menjaga fasilitas umum. Mahasiswa KKM Kelompok 56 Universitas Bina Bangsa juga berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan sosial lainnya selama masa pengabdian di Desa Kolelet Wetan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI