[caption id="attachment_165900" align="aligncenter" width="652" caption="Nokia, sumber bgr.com"][/caption] Setelah beberapa hari yang lalu, Google dirumorkan membuat tablet mereka sendiri dengan nama Nexus, kini vendor asal Finlandia, Nokia diperkirakan akan memproduksi tablet mereka sendiri berbasis sistem operasi terbaru dari Microsoft, Windows 8. Nokia selama ini memang belum tertarik untuk membuat tablet mereka sendiri. Kecuali itumereka sedang mempersiapkan diri kembali ke pasar smartphone dengan seri Nokia Lumia agar mampu bersaing dengan beberapa vendor lain seperti Samsung dan Apple Inc. Sejauh ini hasil yang diperoleh Nokia belumlah menggembirakan. Penjualan Nokia Lumia di Eropa biasa-biasa saja, jika tak dikatakan gagal. Bahkan kabar terakhir mengenai Nokia Lumia 900 terpaksa ditunda hingga 22 April 2012. Tentu saja kabar tentang kemungkinan Nokia memproduksi tablet mereka sendiri sebuah kejutan. Mengingat pasar tablet sejauh ini dikuasai Apple iPad, dan hampir setiap tablet lain yang mencoba untuk bersaing dengan iPad kurang memperoleh minat konsumen. Android yang meluncurkan banyak tablet sejauh hanya bisa menikmati sebagian kecil dari pasar tablet. BlackBerry PlayBook dari RIM bahkan sama sekali tak mampu memberikan perlawanan. TheNextWeb sebagaimana mengutip dari digitimes.com melaporkan kemungkinan memperluas kerja samanya dengan Microsoft dengan meluncurkan tablet berbasis Windows 8 di kuartal keempat tahun 2012. Rencananya Nokia akan membuat tablet berlayar 10 inchi yang dipersenjatai Qualcomm dualcore. Nokia akan membuat tablet tersebut di Asia dengan bekerja sama dengan Compal. Produksi pertama direncanakan sebanyak 200.000 unit. Dengan masuknya Nokia ke pasar tablet bisa merubah peta persaingan. Nokia dikenal sebagai vendor dengan ODM yang sukses. Nama Nokia sendiri sampai saat ini masih menjadi vendor terbesar di ponsel. Apalagi dengan dukungan penuh Microsoft yang menyediakan software Windows 8. Melihat waktu peluncuran yang direncanakan pada kuartal keempat tahun 2012 ini, tentu saja menjalang waktu tersebuat akan banyak sekali tablet berbasis Android yang muncul di pasar. Apalagi iPad dari Apple Inc. terbaru baru saja diluncurkan dan telah memberikan batas-batas baru terhadap sebuah tablet. Kini dengan harga yang hampir sama dengan iPad 2 sewaktu diluncurkan, The New iPad dilengkapi fitur kemampuan 4G LTE dan retina display yang lebih baik. Tentu saja fitur-fitur yang ada di iPad tersebut menciptakan tantangan tersendiri bagi tablet baru yang akan masuk pasar.Bahkan sebuah tablet baru yang menghadirkan fitur berlebih dengan harga yang lebih kompetitif belum tentu akan sukses karena demikian dalamnya pengaruh iPad bagi konsumen. Hal ini akan menjadi tantangan bagi Nokia. Bila tidak pas dalam mengukur dan melihat selera konsumen, tablet Nokia tersebut kemungkinan akan mengalami nasib sama dengan tablet Android, hanya sebagai pelengkap pasar.