Manusia merupakan makhluk sosial, hidup bermasyarakat, manusia adalah makhluk yg belajar, dan dipersiapkan untuk hidup yg penuh spontanitas bukan hanya sekedar berjalan di jalan lurus.
Pandangan hidup untuk kata simpelnya adalah cita- cita atau pedoman hidup, petunjuk atau arahan bagi seseorang untuk melanjutkan kehidupannya. Sedangkan manusia adalah bagian dari pandangan hidup. Apapun yg dicita-citakan manusia adalah sebuah padangan hidup yang dipengaruhi pola pikir. Kalau dalam bentuk kongkrit, pandangan hidup diibaratkan wadah atau tempat dan manusia itu ibarat isi dari tempat itu, juga penentu ingin menempati wadah seperti apa.
Pandangan hidup timbul berdasarkan unsur pengalaman, kepercayaan, kebudayaan dan dapat diterima oleh akal karena manusia pasti memiliki pandangan hidup masing – masing yg tidak memiliki kesamaan dan bersifa kodrati. Pandangan hidup bukanlah timbul dalam waktu yg singkat melainkan melalui proses yang lama sehingga hasilnya dapat diuji kenyataannya dan diakui kebenarannya.
Pandangan hidup bukanlah tentang menjadikan manusia yang diciptakan nyaris sempurna dengan akal pikiran, namun pandangan hidup adalah faktor utama dan terbesar dalam pembentukan jati diri manusia, sehingga manusia beranggapan bahwa pandangan hidup adalah satu – satunya jalan untuk sukses, serta muncul pemahaman yang telah menjadikan manusia ideal dan fanatik menjadi lebih baik.
Kesuraman dalam pandangan hidup dapat terjadi pada lingkungan kita jika tidak sesuai keinginan kita atau paksaan dari orang lain dan juga kita tidak boleh plin plan dalam mengambil tujuan dari hidup.
Intinya hubungan pandangan hidup dan manusia adalah pondasi / arah pergerakan kearah yg lebih baik bila kita selalu berpikir positif dan tergantung pada individu yang bersifat elastis dan fleksibel.
Salam UG
Nama : Kila Adikara
Kelas : 1IA15
NPM : 54412107
Thema : Manusia dan pandangan hidup