Mohon tunggu...
Kezia Priciliaw
Kezia Priciliaw Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

dance

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Keheningan Terakhir dri Kepunahan Komodo

28 Maret 2024   09:19 Diperbarui: 28 Maret 2024   09:34 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Maya: "Jangan khawatir, kita akan membantumu pulih."

Tiba di pusat rehabilitasi, mereka memberi tahu petugas tentang keadaan komodo tersebut. Dokter hewan segera mengambil alih dan memulai perawatan darurat.

Dokter: "Kondisinya sangat serius, tapi kami akan melakukan yang terbaik untuk menyelamatkannya."

Maya dan Rizky menunggu dengan cemas di luar ruangan perawatan. Mereka berharap dan berdoa agar komodo itu bisa bertahan.

Beberapa hari kemudian, dokter memberi kabar bahwa komodo itu telah pulih secara perlahan. Maya dan Rizky bersorak kegirangan. Mereka tahu masih banyak kerja yang harus dilakukan untuk menyelamatkan spesies ini dari kepunahan.

Mereka berjanji untuk terus berjuang melawan deforestasi dan untuk melindungi habitat alami komodo serta makhluk-makhluk lainnya. Keheningan terakhir dari kepunahan komodo akan menjadi permulaan bagi perubahan yang lebih baik, di mana alam kembali gemuruh dengan kehidupan yang beraneka ragam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun