Mohon tunggu...
Ketapels
Ketapels Mohon Tunggu... Lainnya - Komunitas Tangsel

Ketapels atau Kompasianer Tangerang Selatan plus, berdiri 1 Januari 2016. Mengangkat isu-isu regional melalui Kompasiana, berbagi edukasi, berbagi inspirasi dan kemanfaatan melalui tulisan (blogging). Instagram ; @ketapels | email ; temanketapel@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Terhitung Genap Dua Tahun Ketapels Berbagi di Jumat Berkah

28 Januari 2022   14:34 Diperbarui: 30 Januari 2022   09:59 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketapels Berbagi, Jumat 28/1'22 - Dokumentasi Ketapels

Hallo Teman Ketapels, salam sehat selalu di hari Jumat Berkah.

Tanpa terasa, hari ini menjadi Jumat terakhir di bulan Januari 2022. Artinya kegiatan Ketapels Berbagi, terhitung genap dua tahun berjalan. Jatuh bangun, senyum rintih, tarik ulur, lanjut atau tidak, mimin alami.

Jumat di bulan Februari 2020, adalah kali pertama kegiatan Ketapels Berbagi diadakan. Kala itu, sepuluh nasi uduk bungkus, dibagikan admin Ketapels untuk pekerja jalanan. pengemudi ojek online, tukang parkir, polisi cepek, pemulung, dan sebagainya menjadi sasaran.

Baca: Aksi komunitas -- Saatnya Ketapels Berbagi Nasi Bungkus 

Ide kegiatan berbagi, bermula dari merebaknya wabah di seluruh penjuru negeri.  Sukses kegiatan berbagi yang pertama, mimim bertekad melanjutkan. Setelah melihat pemutusan hubungan kerja terjadi di mana-mana, warung kecil makin banyak yang sepi. Bersamaan dengan itu, ngantor dan sekolah menjadi online, rumah ibadah (lintas agama) ditutup.

Sungguh sangat tidak mudah, agar kegiatan berbagi bisa bertahan  Di saat keadaan serba sulit, ketika banyak saudara kita (mimin juga mengalami) mengalami penurunan pendapatan. Qodarullah, fakta berbicara lain. Bahkan dalam keadaan sempitpun, hati yang tergerak itu ada dan terjaga---Alhamdulillah.

----

Dokumentasi Ketapels
Dokumentasi Ketapels

Ketapels berbagi, sempat menggeser sasaran penerima manfaat, yaitu ke lansia dhuafa di  Pamulang Timur- Tangsel. Pertimbangannya, kaum lansia dhuafa sudah tidak produktif. Dan salah satu pendiri Ketapels, lebih dulu berbagi untuk kaum Lansia. Maka Ketapels ikut nebeng dengan pihak yang sudah jalan lebih dahulu.

Belakangan kegiatan berbagi diadakan di dua lokasi, mengingat antusiasme donatur bertambah. Kami tak ingin menyia-nyiakan amanah, agar dana segera terdistribusi dan penerima manfaat bertambah banyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun