Tepat pada hari Senin tanggal 21 November 2022, Indonesia dikejutkan dengan bencana alam gempa bumi. Gempa bumi tersebut berada di Cianjur Jawa Barat dengan kekuatan 5,6 magnito. Gempa bumi tersebut memakan banyak korban, hingga saat ini korban yang terdata sebanyak 327 orang meninggal dunia, 13 orang hilang, 68 luka berat, dan 108.720 jiwa total pengungsi. Dalam hal ini pemerintah kabupaten Cianjur juga sudah membentuk Satgas penanganan gempa bumi diharapkan dapat berjalan dengan efektif.
STIKOM InterStudi turut berduka cita atas bencana alam gempa bumi yang terjadi di Cianjur Jawa Barat. Di Cianjur ada satu desa binaan STIKOM InterStudi. STIKOM InterStudi bekerjasama dengan STD InterStudi dan pihak BEM STIKOM InterStudi menggelar penggalangan dana untuk menyalurkan bantuan ke Cianjur.
Sebelum pada tahap penyaluran STIKOM dan STD InterStudi membuka Open Donasi untuk umum yang mana ada keterlibatan semua organisasi mahasiswa STIKOM dan STD InterStudi untuk bergantian menjaga both open donasi tersebut. Kegiatan ini dilakukan mulai hari Senin hingga Jumat tanggal 28 November hingga 02 Desember 2022. Aksi inipun menarik perhatian civitas akademik baik dari dosen hingga mahasiswa ikut memberikan bantuan untuk korban bencana Cianjur, Jawa Barat.
Tepat pada hari Kamis tanggal 22 Desember 2022 yang juga bertepatan pada hari Ibu STIKOM InterStudi yang diwakilkan oleh Bapak Rizky Fauzi S.IKom.,M.IKom selaku waket 3 bidang kerjasama dan kemahasiswaan bersama STD InterStudi di dampingin BEM STIKOM InterStudi menyerahkan bantuan ke desa Wangunjaya, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Bantuan logistik ini diterima langsung oleh Bapak Tasman selaku Sekdes Desa Wangunjaya. Semoga logistik ini dapat bermanfaat bagi warga Desa Wangunjaya.
