Mohon tunggu...
Elian Kent Habibi
Elian Kent Habibi Mohon Tunggu... -

''Ketika Pemikiran Rasional Berbaur dengan Imajinasi''

Selanjutnya

Tutup

Puisi

''Tanah yang Pantas Dijejak''

7 Mei 2011   23:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:58 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ingatkah kisah Adam kakek moyang yang menundukkan Malaikat dan Iblis?

Ternyata berdosa karena Iblis berhasil kuasai kenafsuannya.

Adam yang seharusnya ditunduki, malah tertunduk.

Dosa pertama manusia mengalun di negri suci berbendera Surga.

Diapun dihukum oleh Dia Sang Maha Penghukum. Disungkurkan derajatnya menjadi penginjak Bumi.


Bumi...

Tempat dimana dosa-dosa kan terjadi dan terus terjadi.

Hingga para pendosa bergumpul bersama Iblis. Iblis, penganggap dosa adalah pahala.

Tanah penyucianlah satu-satunya yang pantas dijejak.

Aku salah satunya nanti...

Mungkin juga Engkau...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun