Mohon tunggu...
Murni KemalaDewi
Murni KemalaDewi Mohon Tunggu... Novelis - Lazy Writer

Looking for place to write

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Pemberontakan Cinderela

23 Mei 2019   10:45 Diperbarui: 23 Mei 2019   10:47 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

"Maaf, Pak" katanya merapikan seragamnya.

Pak Disiplin tersenyum pada Ivan,

"Tidak apa-apa, Yang Mulia. Kalau demikian saya permisi dulu, Yang Mulia Pangeran." kata Pak Disiplin sambil mengangguk penuh hormat.

Ivan ikut mengangguk mempersilahkan.

Pak disiplin lalu berlalu dari hadapan mereka, meninggalkan Erick yang menatap kepergiannya dengan wajah kesal. Erick lalu mengalihkan pandangannya pada Ivan, yang sedang berusaha menahan tawanya.

"You know, Bro. The answer for your question... is BIG NO!" katanya geram.

Erick melanjutkan langkahnya dengan kesal, meninggalkan Ivan yang tertawa kecil mengikutinya.

Erick tanpa sengaja menyenggol seorang siswa yang sedang membaca di depan kelasnya, dengan keras, hingga membuat buku yang dibaca siswa itu jatuh. Siswa itu lansung memutar badannya galak,

"Eh, kalau jalan hati-hati dong!" teriaknya.

Erick menatap siswa itu dengan ekspresi santai,

"Kau bilang apa barusan?" tanyanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun