Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Omong Kosong Persahabatan

8 Februari 2021   20:39 Diperbarui: 8 Februari 2021   21:16 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Abang bukan sok bijak, Ri, tetapi sedang mau belajar bijak. Ada yang salah? Kata orang bijak belajar itu tidak mengenal pensiun makanya yang berhenti belajar tidak dapat pesangon. Yang ada jadi bloon.

Soal bijak ini semua orang harus belajar. Coba lihat, tidak sedikit orang yang sudah tua tidak juga bisa bijak. Menyedihkan, bukan? Abang tidak mau hidup seperti ini. 

Jadi, Abang sedih karena belum bijak juga sampai hari ini? 

Iya sedih juga soal belum bijak, tetapi yang Abang sedihkan saat ini bukan karena hal  itu. Ada soal lain. 

Nah, itu soal apa? Abang kayak pejabat saja, ngomong pakai mutar segala. 

Kok kamu marah, Ri? 

Bukan marah. Kesal!

Begini, Ri. Abang sepertinya sedang disalahkan seorang kawan. Padahal selama ini Abang sudah bersikap baik. Kesalahan yang sebenarnya karena salah paham. Tetap dianggap salah. Padahal niatnya baik. 

Kebaikan yang berbuntut dong, Bang? 

Maksudnya? 

Ya, berbuntut tidak baik. Kayaknya Abang lupa dengan apa yang sering diomongkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun