Mohon tunggu...
Kartika Soka R
Kartika Soka R Mohon Tunggu... Dokter - Dokter

Peserta didik pada Program Pendidikan Dokter Spesialis-1 Ilmu Gizi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta (FKUI-RSCM)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Makanan Ini Dapat Mencegah Vertigo Kambuh

11 Desember 2021   15:56 Diperbarui: 27 Desember 2021   11:36 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Gropper SS, dkk. (2020)

Vitamin D juga dapat kita peroleh dari bahan makanan bersumber alami. Berikut ini adalah beberapa jenis makanan dengan kandungan vitamin D tinggi untuk pemenuhan kebutuhan harian vitamin D pada dewasa usia 19-64 tahun:

Sumber: Gropper SS, dkk. (2020)
Sumber: Gropper SS, dkk. (2020)

Jika diperlukan, suplementasi vitamin D dapat diberikan pada orang dengan kadar vitamin D yang rendah (<20 ng/ml) dan tidak memiliki penyakit dasar yang dapat memengaruhi kadar vitamin D dalam tubuh. 

Pemberian suplementasi dapat dilakukan setelah ditemukan kadar vitamin D dalam darah rendah pada pemeriksaan laboratorium, dan diberikan di bawah pengawasan dokter. 

Pemantauan ulang sebaiknya dilakukan dalam 3 bulan untuk memeriksa apakah kadar vitamin D dalam tubuh sudah mencapai kadar normal, yang nantinya akan membantu mengurangi risiko kekambuhan pada penderita BPPV.

Sumber Referensi:

  1. Abdelmaksoud AA, Fahim DFM, Bazeed SES, Alemam MF, Aref ZF. Relation between vitamin D deficiency and benign paroxysmal positional vertigo. Sci Rep. 2021;11(1):1--7.
  2. Gu X, Dong F, Gu J. Analysis of effect of 1-hydroxyvitamin D3 on benign paroxysmal positional vertigo and risk factors. Exp Ther Med. 2018;15(3):2321--6.
  3. Yang Z, Li J, Zhu Z, He J, Wei X, Xie M. Effect of vitamin D supplementation on benign paroxysmal positional vertigo recurrence: A meta-analysis. Sci Prog. 2021;104(2):1--14.
  4. Bruintjes TD, van der Zaag-Loonen HJ, Eggelmeijer F, van Leeuwen RB. The prevalence of benign paroxysmal positional vertigo in patients with osteoporosis. Eur Arch Oto-Rhino-Laryngology. 2018;275(12):3083--6.
  5. Bhattacharyya N, Baugh RF, Orvidas L, Barrs D, Bronston LJ, Cass S, et al. Clinical practice guideline: Benign paroxysmal positional vertigo. Otolaryngol - Head Neck Surg. 2008;139(5 SUPPL. 4).
  6. Jeong SH, Kim JS, Shin JW, Kim S, Lee H, Lee AY, et al. Decreased serum vitamin D in idiopathic benign paroxysmal positional vertigo. J Neurol. 2013;260(3):832--8.
  7. Jeong SH, Kim JS, Kim HJ, Choi JY, Koo JW, Choi KD, et al. Prevention of benign paroxysmal positional vertigo with vitamin D supplementation: A randomized trial. Vol. 95, Neurology. 2020. 1117--1125 p.
  8. Carneiro de Sousa PJM, Abreu Pereira DM, Carneiro Melo Pereira de Magalhes P, Duarte DR da S, Trigueiros da Silva Cunha NM. Vitamin D deficiency and benign paroxysmal positioning vertigo. Hear Balanc Commun. 2019;17(2):179--81.
  9. Sheikhzadeh M, Lotfi Y, Mousavi A, Heidari B, Bakhshi E. The effect of serum vitamin D normalization in preventing recurrences of benign paroxysmal positional vertigo: A case-control study. Casp J Intern Med. 2016;7(3):173--7.
  10. Polzonetti V, Pucciarelli S, Vincenzetti S, Polidori P. Dietary intake of vitamin d from dairy products reduces the risk of osteoporosis. Nutrients. 2020;12(6):1--15.
  11. Lamberg-Allardt C. Vitamin D in foods and as supplements. Prog Biophys Mol Biol. 2006;92(1):33--8.
  12. Gropper SS, Smith LJ, Carr. Fat-soluble vitamins. Advanced nutrition and human metabolism. 8th ed. 2020. p425-7
  13. Byrd-Bredbenner, C., Berning, J., Kelley, D., Moe, G. Vitamins and minerals. Wardlaw's perspective in nutrition. 11th ed. 2019. p420-5
  14. Rolfes, W. The fat-soluble vitamins: A, D, E and K. Understanding nutrition. 2014. p351-6.
  15. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun