Mohon tunggu...
Dede Tatang
Dede Tatang Mohon Tunggu... Guru - Putra Kamal, Larangan Brebes

Tulisan Anak Desa Untuk Negeri Tercinta Me Visit us : www.duniaelektronik.net , www.inspirasi-dttg.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sadarlah Indonesia, Sampai Kapanpun Kita Butuh Jiwa Para Pahlawan

28 September 2017   09:40 Diperbarui: 28 September 2017   09:43 1307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun jika kau adalah orang-orang yang lebih memilih menindas rakyat, lebih suka mengambil hak orang lain apalagi hak orang banyak, maka berarti engaku adalah penerus para PENJAJAH di negeri tercinta ini, yang harus kami basmi.

Kami akan selalu ingat bagaimana Jepang datang ke Negara kami di masa lalu mereka membdohi para pendahulu kami dengan semboyan Indonesia adalah Soudara tua Jepang.

Nyatanya kata-kata manis dan sikap baik mereka semua hanyalah siasat untuk akhirnya menjajah negeri tercinta. Oleh karenanya kami takan mudah tertipu oleh tipu muslihat dan kebaikan palsu para mental PENJAJAH seperti kalian.

Kami Siap Berjuang Bersama TNI
Kami Siap Berjuang Bersama TNI
Bagi kawan-kawan seperjuangan, yang selalu siap meneladani perjuangan para pahlwan. Yang dengan sadar membulatkan tekad dan menyatakan dirinya siap mewarisi tugas para pahlwan mari kita simak beberapa hal yang harus kita teladani dari mereka yang sangat kita banggakan.

Kekuatan Iman dan Aqidah

Hanya dengan iman dan aqidah yang kuat kepada Tuhan kita semua akan mampu berjuang bahkan berperang melawan para penjajah bangsa. Iman dan aqidah selain memberikan kita kekuatan juga akan membuat kita selalu sadar akan tugas kita hidup di Dunia yang sangat singkat ini. Dengan kedua hal tersebut kita takan mengenal rasa takut selain murka-Nya, sebab sejatinya segala hal yang ada di dunia ini semua ada dalam genggaman-Nya. Begitupula segala hal buruk yang terjadi pada para pejuang sejatinya itu hanyalah suatu ujian menuju pada kenaikan derajat. Modal paling kuat para pejuang adalah Iman dan Aqidah, ia lah yang telah menjadikan jutaan senjata api bahkan bom dan rudal bisa di kalahkan meski hanya dengan perantara bambu runcing.

Semangat Nasionalisme dan Patriotisme

Kita lahir di Negara ini, semua orangtua kita silsilahnya berasal dari Negara ini. Bagian dari keluarga kita pasti ada yang pernah merasakan bagaimana pahit dan getirnya zaman penjajahan. Kita bisa ada karena takdir telah menentukan orangtua kita selamat dari ancaman peluru hingga akhirnya mereka bisa melahirkan keturunan yang sampai pada kita saat ini. 

Tentu salah satu perantara selamatnya keluarga kita tersebut karena berkat perlindungan yang Negara berikan baik dari para pejuang maupun pemerintahan. Saya pribadi tak bisa menjelaskan kenapa saya sangat mecintai Negara ini, dan tentu salah satu bukti cinta adalah kepedulian. Oleh karenanya saya dan seluruh warga Negara Indonesia yang sama-sama mencintai Indonesia akan sepakat bahwa kita sangat bangga dengan Negara ini dan siap mempertaruhkan jiwa dan raga demi harga diri Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Persatuan dan Kesatuan

Ingat selalu bagaimana gigihnya para pejuang kita berjuang, namun sebelum perjuangan bisa disatukan nyatanya kita mudah dilumpuhkan. Baru setelah kita ada rasa kebersamaan dimana salah satunya dinyatakan dalam ikrar Sumpah Pemuda yang diselenggarakan pada tanggal  27-28 Oktober 1928 di Batavia, kekuatan perjuanga kita akhirnya bisa benar-benar tak terkalahkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun