Mohon tunggu...
Kanopi FEUI
Kanopi FEUI Mohon Tunggu... -

Untuk artikel terbaru dari Kajian Ekonomi dan Pembangunan Indonesia (Kanopi) FEBUI, silahkan kunjungi dan ikuti akun baru kami: http://kompasiana.com/kanopi_febui

Selanjutnya

Tutup

Money

Infrastruktur: Jawaban Terhadap Perlambatan Ekonomi?

7 November 2015   13:27 Diperbarui: 7 November 2015   13:27 576
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Lebih jauh lagi, alangkah baiknya bila anggaran yang digunakan untuk pembangunan infrastruktur bukanlah dalam bentuk mata uang asing. Seperti yang kita sering kita dengar, pembangunan sbeuah proyek infrastruktur biasanya dinilai dalam satuan mata uang asing, entah karena negara kita harus mengimpor bahan bakunya atau karena anggarannya berasal dari pinjaman asing yang diberikan dalam valuta asing, bukan dalam Rupiah. Hal ini membuat segala transaksi yang berkaitan dengan pembangunan infrastruktur harus dilakukan dalam mata uang asing, dan permintaan akan mata uang asing yang meningkat ini dikhawatirkan dapat membuat Rupiah jatuh lebih dalam lagi.

 

Maka, alangkah baiknya Pemerintahan Jokowi-JK dapat lebih berhati-hati dalam pencanangan proyek-proyek infrastruktur yang ambisius. Perlu diingat bila pemerintah mengambil langkah yang salah dalam hal ini, besar kemungkinan Indonesia akan jatuh ke dalam jurang yang sama lagi. Apalagi di tengah-tengah pelemahan ekonomi yang kini terjadi, salah satu langkah saja dapat membawa Indonesia ke dalam masa resesi.

 

Oleh: Marcel S. Kriekhoff (Trainee Divisi Kajian Kanopi FEB UI 2015)

 

 

 

Referensi:

http://setkab.go.id/exit-strategi-membalik-perlambatan-ekonomi/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun