Married Couples Motorbike Club Awali 2024 dengan Touring ke Geopark Ciletuh

Jika touring dalam satu komunitas pecinta berkendara sepeda motor karena satu kantor itu sudah biasa. Apalagi kalau hanya berdua saja dengan suami atau istri.

Hal menarik yang berkaitan dengan kondisi di atas datang dari Married Couples Motorbike Club (MCMC). Sesuai namanya, perkumpulan ini beranggotakan pasangan suami - istri penikmat berkendara sepeda motor.

Pada Februari 2024, tepatnya tanggal 8-10 MCMC melakukan touring ke Geopark Ciletuh, Sukabumi, Jawa Barat. 

Perjalanan diawali dari Jakarta. Pada hari pertama ini rombongan tidak langsung ke titik tujuan. Melainkan bermalam di salah satu hotel di Kota Bogor.

Setelah semalam menginap, pada pukul 7 pagi. Tepatnya Jumat (9/2/2024) perjalanan menuju Ciletuh dimulai.

Rombongan touring MCMC Lets Ride Ciletuh, 8-10 Februari 2024. (Kangmox)

Selepas dari Kota Bogor, rombongan memasuki jalan Raya Sukabumi. Qodarullah, selama perjalanan dari Bogor hingga titik pemberhentian kondisi jalanan lenggang.

Kondisi ini tidak membuat member MCMC memacu kendaraannya sesuka hati. Pasalnya motor-motor yang digunakan umumnya berkubikasi mesin di atas 250cc ke atas. 

Utamakan Keselamatan dan Kebahagiaan Perjalanan

Yanti saat ridinh didampingi suami. (Kangmox)

Salah satu faktor penting dalam touring adalah aspek keselamatan dan kebahagiaan selama perjalanan. 

Dari sisi tujuan umumnya anak motor melakukan touring adalah untuk menikmati perjalanan. .

Dalam perjalanan touring MCMC menyertakan instruktur safety riding. Di antara perannya adalah untuk memberikan evaluasi cara berkendara dan berlalu lintas.

Hal ini menjadi penguat mengingat anggota club ini pun terdiri dari perempuan. 

Menariknya lagi mayoritas dari members perempuan tersebut sebelum turun berkendara sudah mengikuti pelatihan.

Misalnya saja Yanti. Perempuan yang mengendarai Royal Enfield Interceptor 650 ini menyampaikan selama perjalanan ia bisa menikmatinya.

Ketika ditanya tentang tips mengendarai motor besar seperti itu, ia menjawabnya dengan santai. Padahal jalur di Ciletuh identik dengan tanjakan, belokan, dan undakan yang cukup ekstrim.

Renny saat melintas di salah satu tanjakan yang terjal di Geopark Ciletuh. (Kangmox)

Kepuasan di jalan dengan latar belakang berlatih dulu baru touring dialami oleh Renny Burke. Ibu dua anak ini bahkan mengendarai Kawasaki Ninja ZX-4R bermesin 400cc.

Tidak dapat dipungkiri bahwa Renny merasakan menggunakan motor sport full fairing seperti ini butuh effords yang lebih.

Tapi balik lagi, dikarenakan ia sudah jatuh hati pada genre motor sport dan sudah mengikuti kursus berkendara semua itu bisa dijalani dengan mudah.***