Mohon tunggu...
Jaja Zarkasyi
Jaja Zarkasyi Mohon Tunggu... Penulis - Saya suka jalan-jalan, menulis dan minum teh

Traveller, penulis dan editor

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jalan Pulang untuk Farah

14 Juni 2019   15:35 Diperbarui: 14 Juni 2019   15:41 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Aku akan lebih baik. Tak ada pilihan!"

Di titik ini aku begitu yakin akan kuat dalam perubahan. Hingga akhirnya sebuah pilihan tak kuasa kutolak: kembali menerima kehadiran seorang laki-laki.

Duniaku semakin semarak, karena harapan itu seperti datang dengan kesempurnaannya. Baik, mapan dan perhatian. Ideal banget untuk seorang wanita seusiaku.

"Kamu harus terus membesarkan anakmu. Dan aku adalah sandaramu hari ini, esok dan selamanya"

Ya sudah!!! Tak bisa lagi kutolak laki-laki yang baik ini hadir dan mengisi kehidupanku. Meski ada saja nasihat yang mengingatkanku agar selektif dan tidak mudah menerima pinangannya.

"Hati-hati, Far. Pastikan apakah dia single dan benar-benar baik"

"Jangan terulang kedua kalinya. Sesal kedua kali lebih merusak"

"Ia far, kasihanilah masa depanmu untuk ke sekian kalinya. Jangan kau mudah terenggut oleh rayuan"

Percuma!!

Aku tetap saja melangkah bersama lelaki itu. Karena tak ada alasan waktu untukku menolaknya. Dan itu seperti yang sering ia ucapkan ketika kami menghabiskan waktu bersama.

Hingga akhirnya....Lelaki itu mencampakkannya setelah 6 bulan berkenalan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun