Tuhan ijinkan aku sejenak untuk mengetuk pintu hatinya,menyusuri setiap jengkal keresahan yang mungkin bersembunyi di dalamnya,menyanyikan lagu lagu kesyahduan dari dalam jiwa.ijinkan aku sejenak membasuh kepedihan yang tergores waktu,taburkan wangi aroma cendana dalam setiap hembusan napasnya.
Ingin aku menggantikan tempatnya barang sejenak,merasakan derit waktu terasa melambat mengejar asa,terombang ambing di lautan ketidak berdayaan hingga ajal menjelang.biarkan ia bercengkrama sejenak di teras rumah,menata vas bunga yang beraneka warna,atau bermain lumpur merah kesukaanya
Tuhan,jangan kau ambil nyawanya begitu cepat,gadis kecil yang sedang memangku rembulan di tanganya,berharap waktu akan berbelas kasihan menunggunya.malaikat manis dengan senyum di kulum menahan sakit,merasakan sejenak arti kebahagiaan.sedetik memang,tapi itu begitu berarti untuk perjalanan panjangnya.
Bagan batu 19 april 2019