Seluruh rakyat indonesia,dari sabang sampai merauke,pasti sangat menunggu nunggu dan menantikan debat pilpres ke dua,yang akan di adakan malam hari nanti (17-02-2019).
Baik masyarakat yang sudah punya pilihan kandidat,masyarakat yang masih bingung menentukan pilihanya,maupun sebagian masyarakat yang sejak semula kurang antusias dengan dunia politik.
Bagi yang sudah menentukan pilihanya,debat ini pasti di harapkan makin menambah keyakinan diri,bahwa kandidat pilihanya adalah orang yang tepat dan pantas mendapat kepercayaanya.
Bagi yang masih bingung untuk menentukan pilihanya,debat ini bisa memberi dua kemungkinan,jadi gampang menentukan siapa yang pantas jadi pilihan,atau malah semakin bingung,karena kedua kandidat di dalam debat,tidak menunjukan sesuatu seperti yang di harapkanya.
Dan bagi orang orang yang tidak terlalu tertarik dengan semua hal yang berbau politik,debat pilipres kali inipun hanya akan di lirik sebentar.kemungkinan akan tertarik masih ada,bila kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden mampu meyuguhkan sesuatu yang bermutu.
Debat yang bermanfaat
Debat sejatinya adalah menjadi ajang bagi para kandidat,untuk meyakinkan kepada publik pemilih,bahwa dirinya pantas untuk di pilih,karena kualitas,kapasitas,dan kemampuan yang di milikinya.
Debat menjadi ajang untuk melontarkan,ide ide cerdas,gagasan besar,terobosan terobosan baru,dalam mengatasi problem problem besar bangsa ini.
Dan masyarakat luas punya kesempatan untuk menyimpulkan,kemudian memutuskan,apakah seorang kandidat mempunyai misi dan visi yang sesuai dengan harapan bangsa ini.
Apa yang di harapkan dari debat pilpres ini?
Debat yang di batasi ruang dan waktu,di yakini tidak akan mampu menggali lebih dalam,tentang apa yang sesungguhnya hendak di lakukan dan di kerjakan (berdasarkan visi dan program) kedua kandidat bilah terpilih memenangkan pilpred ini.