[caption id="attachment_329506" align="aligncenter" width="448" caption="Dari Kursi Kepala Sekolah SR.3.7 Insya Allah Menuju Kursi DPRD Kota Bekasi ( Sumber : Facebook Dimyat Muqsith)"]
[/caption]
Pengalamannya sebagai pendidik sudah dimulai sejak aktif di HIMA FPBS (Himpunan Mahasiswa Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra) IKIP Jakarta atau UNJ bagian sosial dan pendidikan, membina anak-anak binaan di wilayah Rawamangun.
Sehingga pada akhirnya kegiatan lainnya di bidang pendidikanberhasil mendirikan Taman Pendidikan Al-Quran Nurul Ikhlas di wilayah dekat tempat tinggalnya sebagai wujud kepedulian sosial yang tinggi sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi para guru Al-Qur’an .
Sebagai aktivis di LDK MM (Lembaga Dakwah Kampus Musholla Mahasiswa) IKIP Jakarta pada waktu itu (tahun 1994-1998), nilai-nilai perjuangan dan rasa kepedulian sosialnya sudah mulai terbentuk mulai sejak sekolah di SMA hingga akhirnya diterpa dengan lebih matang melalui kegiatan dakwah kampus antara lain Bimbingan Islam Intensif (BII).
Konsentrasi di dunia pendidikan direalisasikan usai kelulusan dari IKIP Jakarta yaitu dengan menjadi guru di SDIT Thariq Bin Ziyad Pengasinan Rawalumbu Kota Bekasi tahun 1998. Dedikasinya yang tinggi terhadap dunia pendidikan terlihat dengan prestasi nya antara lain memperoleh penghargaan yang tinggi dari Komite Sekolah (POMG), Anugerah Guru Teladan tahun 2002.
Karir pekerjaannya mulai menanjak di lembaga pendidikan islam terpadu itu sejak 2004 dipercaya sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum selama tiga tahun. Dan puncak karirnya terjadi pada tahun 2007, dipercaya oleh Yayasan Thariq Bin Ziyad sebagai kepala sekolah dan berhak mendapatkan Surat Izin Memimpin dari Dinas Pendidikan Kota Bekasi.
7 tahun telah berkiprah sebagai kepala sekolah di SDIT Thariq Bin Ziyad, lagi-lagi ia tidak pernah kenal lelah dan henti untuk melayani insan di dunia pendidikan, bersama 27 anggota sekolah yang tergabung dalam Forum Sekolah Dasar Swasta (FSDS) Kecamatan Rawalumbu ia ikut mebidani kelahiran organisasi ini dan masuk jajaran sebagai Badan Pengurus Harian (BPH).
Anggota forum sekolah yang heterogen terdiri dari berbagai corak dan latar belakang baik umum atau keagamaan seperti Sekolah Victory Plus, Masudirini, Al-Azhar, Al-Irsyad dll. Melalui FSDS Rawalumbu mampu bersatu dlam membangun harmoni keberagaman menuju perubahan dan perbaikan di bidang pendidikan.
Saya mengenal ibu Siti Rohayati (SR) adalah sosok pendidik yang komitmen dengan tata aturan institusi baik peraturan yang bersumber dari ayat suci maupun ayat konstitusi, Dia adalah satu-satunya kepala sekolah yang dipercaya untuk maju sebagai Calon Anggota Dewan (CAD) dariPartai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dari kursi Dewan Guru lalu Kursi Kepala Sekolah maka Siti Rohayati yang berkendaraan dengan nomor partai 3 pada Pemilu 2014 dan nomor urut CAD 7 daerah pemilihan (DAPIL) Rawalumbu, Mustika Jaya dan Bantar Gebang. Sehingga teman-teman menjulukinya SR-3.7 Saya yakin dan percaya bahwa beliau BISA mengemban amanah” [SR/DM]
