Setiap pasangan muda mudi yang sedang berpacaran pasti memiliki tujuan. Dan tujuan akhirnya adalah untuk membangun rumah tangga... Tidak heran  mereka harus bergunta ganti pasangan untuk mencari pasangan yg paling tepat untuk menemaninya selama sisa hidupnya. Jika salah pilih maka akan menyesal kemudian hari...Â
Melihat angka perceraian di negeri ini semakin meningkat...  bahkan dengan kurun waktu yg sangat singkat mereka mengarungi bahtera rumah tangganya. Kita kenal dengan istilah seumur jagung... padahal  prosesi sebelum dan selama pernikahan sudah ikuti  aturan adat istiadat agar dapat langgeng dlm rumah tangganya kelak...
Ternyata itupun tidak menjamin hidup rumah tangga akan baik2 saja... sangat rumit untuk dapat menciptakan rumah tangga sampai akhir hayat kita...
Dasar cinta saja tidak cukup, kepandaian, bahkan ekonomi yg berkelimpahan tidak menjamin dapat menciptakan rumah tangga yg harmonis....
Setiap orang memiliki kriteria yg berbeda2 untuk mencari pasangannya. Ada yg harus baik, kaya dan yg lainnya...
Tetapi hendaklah kita mencari pasangan yg seimbang dgn kita.... agar kelak dapat bekerjasama dlam mengarungi bahtera rumah tangga...
Diawali dengan usia yg seimbang.... dimana usia pria harus lebih tua dari wanita... Â diharapkan usia kurang lebih 5 tahun lebih tua dr wanita... mengingat wanita lebih cepat dewasa dlm usianya... sehingga sebagai pemimpin, pria harus lebih dewasa untuk mengambil keputusan dlm keluarganya... selain itu wanita di usia matang secara fisik lebih mudah letih drpd pria dlm hubungan seks... sehingga pada usia matang kelak tidk jarang wanita tidk dpt melayani suaminya yg sedang dlm perkembangan fisik yg sedang fit.... maka tidk heran terjadi perselisihan dari masalah ini...
Harus memiliki kepercayaan yang sama.... jangankan keluarga yang berbeda agama... yg seiman pun kadang terjadi perselisihan yg hebat... sedangkan setiap permasalah tentu untuk mencar jalan keluarnya adalah tuntunan agama yg diyakini... sehingga dpt hidup lebih punya tujuan yg jelas...
Hendaklah memiliki tingkat pendidikan yg minimal sama... kalo tidak  pria harus lebih tinggi dr wanita..... karena sebagai pemimpin memiliki skill yg lebih dr yg dipimpin... dan istri mendorong dan membantu suami untuk menjadi pemimpin yg bijak...Â
Hendaklah sesegera mungkin untuk menyadari posisinya masing2... jgn mengambil alih tugas dan tanggung jawab yg bukan bagiannya.... bagaikan rambu2 lalu lintas... jika kita disiplin berlalu lintas.... maka akan aman dan nyaman dlam berkendara... demikian juga kita dlm menaungi bahtera rumah tangga... jgn melanggar aturan yg sudah ditetapkan...
