Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Merka Duka Laut Pun Sunyi Suara

4 Februari 2024   08:39 Diperbarui: 4 Februari 2024   08:46 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: etsy.com/Pinterest

berkeruh air sungai ke lautmu
setelah semalaman hujan turun

perahu-perahu telah menepi
burung camar terbang berlayangan

tiada lagi kau dengar kegaduhan ltu
pintu-pintu bercat kuning pudar
tertutup rapat-rapat

cuma angin yang berlalu-lalang
mengendap di balik jendela

kemana perginya para nelayan?
sejak tadi tak kulihat seoarang pun

mereka duka laut pun sunyi suara...


Singosari, 4 Pebruari 2024

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun