Mohon tunggu...
Yumardin Kedang
Yumardin Kedang Mohon Tunggu... Lainnya - Sahabat Juma

Aku hanyalah Seorang yang Gemar Jalan- jalan Tanpa Merusak/ Mengotori Jalan yang Pernah Dilalui 'YmK'

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Opini: Melawan Hoaks di Tengah Pandemi

13 April 2020   06:51 Diperbarui: 13 April 2020   13:44 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Oleh: Yumardin Kedang

Yakinlah bahwa sang pencipta melindungi setiap hamba yang berupaya, berdoa dan berserah ingin dilindungi.

Percayalah, mereka yang memiliki otoritas sedang berupaya, berbuat untuk mencegah dan mengobati demi keberlangsungan hidup Masyarakat atau Umat Manusia di Indonesia termasuk di Kota Baubau dan Wilayah Eks Kesultanan Buton lainnya.

Pastikan, tugas kita adalah berbuat yang baik dan benar, bukan menghakimi. Kurangi mengeluh, teruslah berupaya, berdoa dan berikhtiar.

Membangun kesepakatan

Tentunya kita semua bersepakat ingin memerangi Hoaks? kita ingin bebas dari Pandemi Corona Virus? dan

Kita pingin membantu; Negeri ini, Pemerintah Indonesia, Majelis Ulama Indonesia, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama serta otoritas kesehatan, atau bahkan diri kita sendiri dan keluarga serta Masyarakat dunia dalam menyebarkan informasi penyebaran pandemi, Covic- 19 atau informasi lainnya?. Bila ya, sebarkanlah informasi lebih akurat melalui channel/ Media atau komentar orang sekalipun yang bisa dipertanggung jawabkan sumbernya (Komentar orang, FB, Instagram, Twitt, Youtube atau medsos/ Mainstream apa saja) yang sudah diverifikasi sumbernya (bila di copy dan di bagikan ke WA atau media komunikasi lainnya, jangan lupa menyimpan sumbernya) agar mudah di Konfirmasi berita bohong atau bukan, oleh pihak berwenang.


Terakhir, penulis berharap, kita semua berprinsip "Siapapun yang menyelamatkan hidup, seolah-olah ia telah menyelamatkan manusia sepenuhnya".

Karena itu, pemerintah juga harus memikirkan dan memberikan kepastian tersalurnya bahan pokok tepat sasaran bagi masyarakat NKRI yang akibat dari tidak keluar rumah, kebutuhan pokoknya tidak terpenuhi untuk kebutuhan sehari- harinya.

Terima kasih, pekerja Kesehatan, terima kasih Warga Negara Indonesia yang sadar, Patuh dan taat atas anjuran Pemerintah, Ulama dan Tokoh Masyarakat serta Tokoh Agama., Terima kasih pemerintah yang amanah, terima kasih Ya Allah Ya Robbi, atas Kesehatan dan Iman yang tetap ada pada setiap hamba.

Semoga kita semua sadar, dari Covic-19, ada pelajaran berarti bahwa kuasa sang pencipta melebihi segalanya, Ibadah dengan baik tanpa saling nyinyir dan menyalahkan adalah bagiannya dan kebersihan atau kesucian raga dan jiwa adalah kebutuhan yang memiliki keterkaitan kehidupan di dunia untuk pertanggung jawaban kehidupan akhirat kelak.

Kota Baubau, Kepulauan Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara, 13 April 2020.

Penulis adalah, ASN di Kantor Kementerian Agama Kota Baubau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun