Mohon tunggu...
Julita Hasanah
Julita Hasanah Mohon Tunggu... Ilmuwan - Masih Mahasiswa

A Long Life Learner

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Hai Milenial, Ingin Cuan Sekaligus Bantu Pembangunan? Ini Jawabannya

29 Agustus 2020   13:50 Diperbarui: 29 Agustus 2020   13:45 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1. Pembelian Hanya Saat Periode Penawaran

Tiap produk investasi SBN memiliki periode masa penawaran, maka penting untuk mengetahui periodenya. Sementara, untuk proses pendaftaran  hanya perlu menyiapkan KTP dan NPWP.

Contoh Kasus : Misalnya, Udin  membeli Saving Bonds Ritel (SBR) sebanyak Rp 10.000.000 (10 unit).

2. Pencatatan SBN sesuai Nama Investor

Bisanya satu minggu setelah masa penawaran berakhir, Kementrian Keuangan akan melakukan pencatatan surat berharga atas nama Udin, sesuai dengan nama investor saat registrasi.

3. Pengiriman Surat Kepemilikan


Paling lambat dua minggu setelah pencatatan, surat kepemilikan akan diterima oleh Udin melalui e-mail.

4. Pembagian Imbal Hasil (Tiap Bulan)

Imbal hasil (dipotong pajak) akan langsung dikirimkan ke rekening Udin rutin tiap bulannya hingga jatuh tempo selama 2 tahun. Tentu masa jatuh tempo menyesuaikan setiap instrumen investasinya.

5. Dapat dilakukan Pencairan Awal 

Setelah setahun, Udin memiliki kebutuhan mendesak sehingga memilih melakukan pencairan awal. Namun perlu diingat maksimal pencairan dana sebesar 50% dari total pembelian, dimana dalam kasus ini yaitu Rp 5.000.000.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun