Mohon tunggu...
juliana christyaningsih
juliana christyaningsih Mohon Tunggu... Dosen Poltekkes Kemenkes Surabaya

Bidang Biokimia dan Toksikologi

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pelatihan Kader Posyandu dan Pendampingan Ibu Balita dalam Upaya Menurunkan Kejadian Stunting Di Desa Genaharjo Kec. Semanding Kab. Tuban

18 Agustus 2025   21:07 Diperbarui: 18 Agustus 2025   21:07 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Pengabdi bersama ibu balita di desa Gemaharjo, Tuban

Tim Pengabdi Poltekkes Kemenkes Surabaya mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dengan kader posyandu dan ibu balita  di balai desa Genaharjo, Senin, 18 agustus  2025. Kegiatan ini diikuti kader posyandu  sejumlah 20 orang dan ibu yang balitanya stunting sejumlah 20 orang, Total terdapat 40 orang peserta. Ketua pengabdian kepada masyarakat (PKM ) tahun 2025,  Teresia Retna Puspitadewi,S.Kep,Ns,M.Kes, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial akademisi terhadap masyarakat di Desa Genaharjo Kec. Semanding Kab. Tuban.

Tim pengabdi bersama para kader desa Genaharjo, Tuban
Tim pengabdi bersama para kader desa Genaharjo, Tuban

Stunting masih jadi persoalan penting yang perlu kita waspadai bersama. Kondisi ini bisa menghambat tumbuh kembang anak, baik dari sisi fisik maupun kecerdasan. Pencegahannya harus dimulai sejak dini, lewat pola asuh yang baik, pemberian gizi seimbang, serta pemantauan rutin di posyandu. Dukungan keluarga dan kader posyandu sangat dibutuhkan agar balita bisa tumbuh sehat. Edukasi kesehatan dan pemeriksaan teratur terbukti membantu orang tua memahami pentingnya gizi, pola makan, dan stimulasi tumbuh kembang, sehingga anak-anak kita bisa tumbuh cerdas, sehat, dan kuat.

Pelatihan kader oleh tim pengabdi
Pelatihan kader oleh tim pengabdi

Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dari Poltekkes Kemenkes Surabaya menggelar kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Genaharjo. Kegiatan ini melibatkan dosen dari berbagai bidang, antara lain Teresia Retna Puspitadewi, S.Kep., Ns., M.Kes, Dr. Ir. Juliana Christyaningsih, M.Kes, Roudlotul Jannah, S.Kep., Ns., M.Kep, Yasin Wahyurianto, S.Kep., Ns., M.Si, serta Nurul Hindaryani, S.Pd., M.Gz, dengan dukungan beberapa mahasiswa.

Pemeriksaan status anak stunting dengan sampel urine
Pemeriksaan status anak stunting dengan sampel urine

Dengan latar belakang profesi yang beragam, mulai dari Keperawatan, Gizi, hingga Teknologi Laboratorium Medis, tim ini berupaya memberikan edukasi dan layanan kesehatan yang terintegrasi bagi masyarakat. Dalam kegiatan tersebut, ibu-ibu balita mendapat penyuluhan mengenai gizi seimbang serta pemeriksaan kesehatan anak, termasuk pemeriksaan urine untuk mendeteksi kondisi kesehatan balita sejak dini.

Kader posyandu terbaik dalam pelatihan pengukuran antropometri
Kader posyandu terbaik dalam pelatihan pengukuran antropometri

Selain itu, kader posyandu juga memperoleh pelatihan pengukuran antropometri, yang sangat penting untuk memantau pertumbuhan anak. Harapannya, kader posyandu dapat semakin terampil dan percaya diri dalam melakukan pemantauan serta pendampingan kepada masyarakat, sehingga upaya pencegahan stunting dapat berjalan lebih optimal.

Apresiasi kepada ibu balita yang memberi menu terbaiknya
Apresiasi kepada ibu balita yang memberi menu terbaiknya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun